Suara.com - Kolesterol tinggi mengacu pada adanya molekul lemak dalam aliran darah yang menempel pada dinding arteri, yang mana akan menjadi plak.
Plak ini membatasi aliran darah ke organ vital. Sehingga, makin lama kolesterol tinggi di diabaikan, makin besar risiko seseorang terkena stroke dan serangan jantung.
Tapi, makanan tertentu dapat membantu menurunkan kadar kolesterol tinggi, seperti buah.
Makan buah bisa membantu mengatasi kolesterol tinggi, karena mengandung serat larut tingkat tinggi, yang mengikat molekul lemak di saluran pencernaan dan menyeretnya keluar dari tubuh.
Namun, buah-buahan mengandung jumlah fruktosa yang bervariasi, yakni jenis utama monosakarida yang ditemukan dalam buah-buahan.
Namun, fruktosa yang 2 kali lebih manis dari glukosa biasanya ditemukan dalam buah-buahan kering.
"Meskipun buah kering tinggi serat, kandungan gulanya yang tinggi sebenarnya dapat menyebabkan penambahan berat badan," jelas ahli dikutip dari Express.
Karena itu, orang yang memiliki trigliserida tinggi disarankan untuk membatasi asupan fruktosa tidak lebih dari 50 hingga 100 gram per hari.
Dalam sebuah penelitian, peneliti yang menyelidiki efek buah kering pada kadar gula darah menemukan kadar kolesterol LDL atau kolesterol jahat meningkat setelah konsumsi camilan.
Baca Juga: Studi: Satu Tetes Virus Corona ke Hidung Bisa Buat Orang Sehat Jadi Sakit Covid-19
Temuan yang diterbitkan dalam British Journal of Nutrition pada tahun 2020 menunjukkan bahwa efek buah kering pada kesehatan kardio-metabolik tidak didokumentasikan dengan baik.
Para peneliti melakukan percobaan pada 55 orang dewasa dengan BMI tinggi dan setidaknya satu faktor risiko tambahan untuk penyakit kardio-metabolik.
Tujuan dari penelitian ini adalah membandingkan efek dari mengkonsumsi 2/4 cangkir buah campur atau makanan ringan kontrol yang sesuai dengan energi selama empat minggu.
"Buah kering tidak mempengaruhi konsengtrasi lipid dan lipoprotein, tetapi makanan ini meningkatkan kolesterol LDL," jelasnya.
"Konsumsi makanan yang sehat dan melakukan olahraga teratur dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah Anda," jelas NHS.
Menjalani gaya hidup sehat, seperti konsumsi makanan yang sehat, diet seimbang dan tetap aktif juga dapat mencegah kadar kolesterol tinggi Anda.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
Terkini
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!