Suara.com - Ratus atau pengasapan vagina merupakan salah satu jenis perawatan tradisional pada bagian intim. Biasanya perawatan dengan cara ratus ini tersedia di klinik kecantikan atau spa.
Lantas apakah ratus atau pengasarapan vagina ini aman? Dalam acara Tanya Dokter Richard, yang diunggah pada kanal YouTube dr. Richard Lee, MARS pada Minggu (27/2/2022), dr. Boyke Dina Nugaraha menjelasakan bahwa sudah ada jurnal penelitian mengenai penggunaan ratus dalam perawatan bagian intim manusia.
Bahan yang digunakan untuk perawatan dengan cara ratus atau pengasapan vagina ini dari hasil pembakaran ramuan berbagai rempah alami. Cara penggunaannya adalah dengan cara diasapkan langsung pada bagian organ intim dalam jangka waktu yang sudah ditentukan.
“Ada jurnalnya, di Swis atau di Prancis, mereka memang ada tempat – tempat seperti spa tapi memanggil dari Bali. Dipakai di mereka. Saya tanyakan itu, cukup mahal kan 600 euro sekali melakukan ratus. Saya tanyakan apa gunanya? Mereka sudah ada penelitiannya. Bahwa menggunakan ratus, asap mengasap daerah Miss V bisa meningkatkan imunitas dari Miss V tersebut,” katanya.
Dokter Boyke Dian Nugraha juga menambahkan bahwa, para ahli di Jerman dan Swis juga memperbolehkan penggunaan ratus untuk perawatan Miss V.
Ia melanjutkan, pemakaian ratus ini juga bisa membuat Miss V harum yang dihasilkan dari kayu manis dan cendana. Namun, untuk manfaat yang lain – lain masih perlu dilakukan kajian ulang. Seperti ratus untuk mengencangkan dan menyempitkan vagina.
Lantas dr. Boyke Dian Nugraha menyarankan untuk menggunakan perawatan Hifu saat seorang perempuan ingin melalakukan perawatan pada bagian intimnya. Hifu sendiri adalah terapi kecantikan yang berfungsi untuk mengencangkan kulit dan mencegah munculnya keriput sebelum waktunya.
Dipercaya juga bahwa, terapi Hifu ini lebih aman dari laser. Terapi Hifu ini menggunakan alat, yang nantinya alatnya ini dimasukkan ke dalam bagian intim wanita. Saat berada di dalam, alat ini akan berputar dan mengeluarkan gelombang suara yang kemudian dindingnya itu akan terangsang kolagennya. Dalam beberapa lama daerahnya akan lebih mudah dan menyempit.
Selain menggunakan terapi Hifu, perawatan bagian intim wanita bisa menggunakan cara PRP atau Platelet Rich Plasma yaitu perawatan kulit yang menggunakan darah sendiri. Atau menggunakan hormon atau kolagen dalam memperbaiki bagian intim wanita.
Baca Juga: Terasa Kendur? Coba Cara Mengencangkan Miss V Berikut agar Rapat Kembali
Kontributor : Agung Kurniawan
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!
-
Jantung Sehat di Usia Muda: 5 Kebiasaan yang Wajib Kamu Tahu!
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja