Suara.com - Pemberian Makanan Pendamping Air Susu Ibu alias MPASI dilakukan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi anak, terutama anak yang sudah disapih.
Lalu, apakah pemberian susu UHT bisa jadi alternatif pengganti MPASI? Menjawab pertanyaan ini, dokter spesialis anak dr. Attila Dewanti Sp.A(K) mengatakan susu UHT (susu yang telah melalui teknologi pemanasan tinggi) rendah gula bisa menjadi pilihan lebih sehat untuk anak, sebagai lanjutan ASI setelah usia di atas 2 tahun.
"Untuk lanjutan ASI setelah usia di atas 2 tahun, susu UHT rendah gula bisa menjadi pilihan lebih sehat untuk si kecil. Jangan lupa terus perhatikan bagaimana tubuh si kecil merespon terhadap susu UHT rendah gula tersebut," katanya dalam siaran pers.
Attila menjelaskan, susu sapi termasuk salah satu sumber nutrisi baik untuk tumbuh kembang anak. Kalsium yang terkandung dalam susu sapi dapat membantu pertumbuhan tulang dan otot anak.
Selain itu, ada kandungan protein dalam susu sapi, mineral dan vitamin agar proses metabolisme tubuh anak berjalan sehat dan baik.
Senior Brand Manager Indomilk Kids, Jonathan M Setiawan, mengatakan, produk susu UHT melewati pemanasan 135 derajat Celcius selama tidak kurang dari 3 menit untuk menghilangkan mikroorganisme yang kurang baik bagi kesehatan tubuh tanpa menghilangkan nutrisi dan rasa susu sapi aslinya.
Menurut dia, tidak sedikit para orang tua memberikan susu UHT sebagai salah satu pilihan untuk mendukung tumbuh kembang buah hati mereka.
Tetapi, mereka dihadapkan pada ragam produk susu sapi dengan kadar gulanya. Terlebih lagi, banyak anak-anak menyukai makanan atau minuman manis dan lezat bagi mereka, tetapi sedikit nutrisinya.
Berkaca dari hal ini, dia pun menghadirkan produk susu rendah gula dan diformulasikan memiliki nutrisi yang mengandung sumber kalsium, tinggi vitamin D dan fosfor, serta sumber vitamin A,B1,B6 untuk anak-anak usia 2 tahun ke atas.
Baca Juga: 4 Manfaat Susu Kambing bagi Tubuh, Bisa Jadi Alternatif Susu Sapi
Berita Terkait
-
Dari Beras hingga Susu UHT, Pemprov DKI Klaim Salurkan 16 Juta Pangan Bersubsidi
-
Masakan Lebih Creamy dan Lezat, Rahasianya Ada di Jenis Susu yang Dipilih!
-
Viral Kualitas Susu MBG Dipertanyakan: Hanya 30 Persen Susu Sapi Segar, Lebih Banyak Airnya?
-
Ribuan Anak Keracunan MBG, IDAI Desak Evaluasi Total dan Beri 5 Rekomendasi Kunci
-
Program Minum Susu di Sekolah, Bekal Siswa Menuju Indonesia Emas 2045
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar