Suara.com - Jepang menjadi salah satu negara maju yang berhasil mengendalikan pandemi Covid-19, meski sebelumnya beberapa kali alami lonjakan kasus.
Di balik perjuangan itu, ternyata ada perilaku dan pola hidup bersih sehat (PHBS) yang sudah diterapkan masyarakat Jepang jauh sebelum pandemi melanda.
Cerita ini dibagikan langsung dr. Adam Prabata yang sudah tinggal di Jepang sejak 2019 silam, sebelum pandemi Covid-19 melanda dunia.
Masih membekas dalam ingatan dr. Adam, bagaimana saat itu sebagai mahasiswa kedokteran ia datang ke kampus dalam keadaan bersin, karena alergi serbuk bunga sakura yang berguguran.
Lalu ia tidak menyangka, ada mahasiswa yang lebih muda darinya yang sedang menempuh gelar strata satu menegurnya karena tidak memakai masker.
"Ada anak S1 itu usia 19 hingga 20, bedanya hampir 10 tahun sama saya, dia nggak segan ditegur saya. Bilang ngomongnya sopan, tolong kalau lagi pilek itu harus pakai masker, karena kamu nularin orang di sekitar kamu, kamu harus tanggung jawab sama kesehatan orang di sekitar kamu, tidak boleh egois," cerita dr. Adam dalam acara diskusi Instagram Komunikasi Publik Satgas, Sabtu (27/3/2022).
Awalnya dr. Adam cukup terperangah mendapatkan teguran itu, apalagi ia baru beberapa bulan datang ke Jepang.
Tapi setelahnya ia mengerti dan cukup salut dengan budaya orang Jepang yang berani menasehati orang yang lebih tua, demi kebaikan bersama.
Selanjutnya ia kemudian mendalami dan mengetahui, adanya budaya hidup sehat yang sudah terbentuk di masyarakat Jepang, yaitu memakai masker dan bahkan tidak perlu keluar rumah saat sedang sakit atau demam.
Baca Juga: Pratama Arhan Bermain di Tokyo Verdy, Ini Harapan Dubes RI untuk Jepang
"Jadi semenjak dulu kalau di Jepang merasa sakit terutama di saluran napas, kalau ke tempat umum harus pakai masker,"
"Budaya paling dasarnya sakit atau demam itu nggak boleh kemana-mana, kalau Covid-19 kenaikan levelnya, jadi kalau lagi nggak enak badan, termasuk diare, nggak usah dateng daripada nularin orang lain," lanjutnya.
Sehingga saat pandemi Covid-19 terjadi, memakai masker dan mencuci tangan bukan jadi hal baru dan aneh bagi masyarakat Jepang.
Inilah yang menurut dr. Adam, membuat Negeri Sakura itu cukup mudah mengendalikan pandemi, karena perilaku dan kebiasaan masyarakatnya untuk hidup sehat sudah terpatri dalam kehidupan sehari-hari.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat