Suara.com - Outlet investigasi Bellingcat, Selasa (29/3/2022), melaporkan pemilik klub sepak bola Chelsea, Roman Abramovich, berserta dua juru runding perdamaian Ukraina-Rusia diduga menderita gejala keracunan agen saraf.
Ketiga delegasi mengalami kulit meradang, mata iritasi, dan nyeri hebat di belakang mata. Gejala tersebut belangsung semalaman, lapor BBC.
Padahal, selama pertemuan tidak ada dari mereka yang makan selain cokelat dan air.
Spesialis senjata kimia percaya bahwa insiden tersebut disebabkan oleh penggunaan bahan kimia yang disengaja.
Mengenal agen saraf
Berdasarkan laman Departemen Kesehatan New York, agen saraf adalah bahan kimia yang memengaruhi sistem saraf. Efek kesehatannya mirip dengan yang dihasilkan oleh beberapa peptisida.
Agen saraf utama terdiri dari bahan kimia sarin (GB), soman (GD), tabun (GA) dan VX. Zat ini telah diproduksi untuk digunakan dalam perang kimia.
Beberapa sifat agen saraf antara lain:
- Agen saraf adalah cairan pada suhu kamar, sementara VX lebih berminyak dari yang lain.
- Agen saraf dapat bercampur dengan air dan sebagian besar pelarut lainnya.
- Sarin menguap hampir secepat air, tetapi zat saraf lainnya menguap lebih lambat. VX menguap paling lambat, seperti oli motor.
- Uap zat saraf lebih berat daripada udara, sehingga uap cenderung tetap dekat dengan tanah, lantai, atau daerah dataran rendah.
- Agen saraf tidak berbau atau hanya memiliki sedikit bau.
Agen saraf tidak terjadi secara alami, jadi seseorang dapat terpapar jika ada serangan teroris atau pelepasan yang tidak disengaja dari fasilitas penyimpanan militer.
Baca Juga: Kenali Apa Saja Gejala Keracunan Obat dan Pertolongan Pertama yang Bisa Dilakukan
Gejala keracunan dapat datang dengan cepat. Dalam kondisi berat, agen saraf dapat menyebabkan sesak dada, kesulitan napas, muntah, dan inkontinensia masif.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi