Suara.com - Pakar kesehatan menyarankan kita untuk melakukan 150 menit aktivitas fisik sedang hingga berat tiap minggu. Namun, bagi yang tidak dapat mencapainya, latihan penguatan otot dua kali seminggu juga direkomendasikan.
Salah satu cara atlet meningkatkan kekuatan dan kinerja otot mereka adalah dengan melakukan metode olahraga plyometric. Latihan apa saja yang membuat seseorang harus lompat masuk ke dalam jenis olahraga tersebut.
Olahraga plyometric bertujuan untuk melatih otot, tendon, dan sistem saraf agar lebih baik dalam menggunakan energi elastisnya.
Bahkan, studi telah menunjukkan bahwa olahraga plyometric dapat meningkatkan kekuatan, ukuran otot, dan kecepatan otot, serta meningkatkan koordinasi.
Semua manfaat tersebut dapat menghasilkan kinerja atletik yang lebih baik, mulai dari lompatan, lari cepat, kekuatan, dan daya tahan.
Manfaat tersebut tidak hanya didapat para atlet, lapor The Conversation.
Suatu bentuk olahraga plyometric, yakni lompat tali, terbukti meningkatkan kekuatan, kelenturan dan kepadatan tulang pada remaja.
Sementara untuk orang dewasa, lompat tali dapat membantu meningkatkan banyak hal, mulai dari kemampuan melompat dan berlari.
Bahkan, lompat tali dapat meningkatkan kebugaran dan fleksibilitas kardiovaskular pada pria dan kepadatan tulang pada wanita.
Baca Juga: Bisa Dilakukan di Rumah, Ini 4 Manfaat Lompat Tali bagi Kesehatan
Karena olahraga plyometric membantu meningkatkan koordinasi, latihan ini juga biasa digunakan untuk membantu orang menghindari dan memulihkan diri dari cedera.
Meskipun olahraga plyometric bisa sangat bermanfaat, latihan ini juga berisiko menyebabkan cedera jika dilakukan secara tidak benar.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia