Suara.com - Penyanyi dangdut senior, Ona Sutra meninggal dunia pada Selasa (12/4/2022) pukul 12.30 WIB. Sebelum meninggal dunia, Ona Sutra sempat terserang stroke ringan.
Dollu, putra Ona Sutra mengatakan bapaknya sudah menderita stroke ringan sejak 4 bulan lalu. Tapi, beberapa waktu lalu kondisinya dalam keadaan baik dan tinggal di Medan.
"Innalilahi wa Inna ilaihi Raji'un. Telah berpulang ke Rahmatullah bapak Haji Isi Nasution atau yang dikenal Ona Sutra," demikian pesan yang dikirim pihak almarhum.
Stroke ringan atau Transient ischemic attack (TIA) adalah kondisi di mana seseorang terkena serangan gejala stroke mendadak, tetapi hanya bersifat sementara.
Stroke jenis ini biasanya hanya bertahan selama beberapa menit hingga jam dan akan mereda sepenuhnya dalam 24 jam, sehingga tidak akan menyebabkan kerusakan otak permanen.
Tapi dilansir dari Hello Sehat, stroke ringan merupakan peringatan terhadap penyakit stroke di kemudian hari. Menurut Mayo Clinic, sekitar 1 dari orang yang mengalami stroke ringan akan mengalami stroke sesungguhnya.
Stroke ringan ini terjadi ketika ada penyumbatan aliran darah ke otak. Saat kondisi ini terjadi, sel-sel di bagian otak tertentu menjadi mati karena tidak mendapat oksigen dan nutrisi yang dibutuhkan untuk hidup.
Akibatnya, fungsi otak menjadi terganggu dan gejala stroke mulai muncul. Tapi, penyumbatan aliran darah yang disebabkan oleh stroke ringan hanya terjadi sementara.
Penyumbatan darah bisa hilang dan suplai darah ke otak kembali lancar dalam beberapa waktu.
Baca Juga: Satgas COVID-19 Sebut Omicron Varian XE Belum Ditemukan di Indonesia
Penyebab stroke ringan
Penyebab stroke ringan pun sama dengan stroke iskemik, yakni sumbatan pada pembuluh darah. Tapi, penyebab utama stroke ringan biasanya penumpukan lemak atau plak (aterosklerosis) yang mengandung kolesterol pada pembuluh arteri.
Penumpukan plak inilah yang bisa mengurangi aliran darah menuju arteri atau berpotensi menimbulkan gumpalan darah.
Gumpalan darah yang bergerak ke pembuluh darah arteri di otak inilah bisa menyebabkan stroke ringan. Bahkan gumpalan ini bisa bergerak ke pembuluh darah di jantung atau bagian tubuh lainnya.
Gejala stroke ringan
Gejala stroke ringan juga sangat bervariasi, tergantung bagian otak yang terpengaruh oleh penyumbatan aliran darah, antara lain:
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental