Suara.com - Gelembung-gelembung udara terperangkap di telinga dalam seorang wanita berusia 51 tahun. Wanita ini tidak tahu bagaimana ada gelembung udara di telinganya.
Akibat adanya gelembung tersebut, sang wanita mengalami sakit kepala parah dan sensasi berputar aneh yang bertahan hingga 24 jam. Akibat kondisi ini, ia harus menjalani operasi.
Selain merasa seolah-olah ruangan berputar di sekelilingnya, wanita itu mengaku merasakan penyumbatan atau tekanan yang tidak biasa di telinga kanannya. Ia juga mengalami gangguan pendengaran di telinga kanan.
Awalnya, dokter melakukan pemeriksaan fisik pada telinga kanan sang wanita, tetapi mereka tidak menunjukkan kelainan.
Kemudian mereka menjalankan tes vertigo, disebut tes Dix-Hallpike, dan menemukan gerakan mata berkedut yang biasanya menjadi gejala vertigo.
Lalu, dokter memberi pasien latihan Epley, yang biasanya untuk mengobati vertigo. Namun, latihan ini tidak membantu.
Gejala pasien memburuk selama beberapa hari, sehingga dokter kembali menjalankan CT scan tulang temporal kanan, yang mengelilingi saluran telinga.
Akhirnya, dokter menemukan adanya gelembung udara terperangkap di beberapa struktur telinga bagian dalam.
Menurut Live Science, dokter berteori bahwa adanya robekan spontan yang terbuka di tingkap atau jendela oval pasien, selaput tipis yang memisahkan telinga tengah berisi udara dari telinga bagian dalam berisi cairan.
Baca Juga: Kenali 4 Tipe Gangguan Pendengaran
Tetapi meski setelah diperiksa, dokter tidak menemukan kelainan yang jelas di telinga tengah.
Sayangnya, gejala parah pasien tidak membaik dalam minggu berikutnya, sehingga dokter memutuskan untuk melakukan prosedur pembedahan untuk memperbaiki jendela oval dengan cangkok jaringan.
"Operasi ini terbukti efektif," lapor dokter.
Pada janji temu setelah operasi, sang wanita melaporkan kondisinya membaik. Dua bulan kemudian, pendengarannya pulih sepenuhnya dan sudah tidak ada gelembung udara yang tertinggal di telinganya.
Berita Terkait
-
Bagaimana Hukum Orang Memberi Obat Tetes Mata dan Telinga Saat Puasa Ramadhan?
-
Bacakan Pleidoi Kasus Cuitan "Allahmu Lemah", Ferdinand Hutahaean: Saya Spontan Tergoda Bisikan Setan di Telinga
-
11 Hal yang Membatalkan Puasa Menurut Hadist Shahih: Pakai Obat Tetes Telinga, Keluar Mani hingga Makan dan Minum
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar