Suara.com - NHS telah mengeluarkan peringatan untuk semua perokok dan mantan perokok. Profesor Peter Johnson, direktur klinis NHS untuk kanker, mengatakan kanker paru-paru sering kali sulit dideteksi pada tahap awal.
Tapi, NHS menemukan model pemeriksaan yang bisa membantu mendeteksi orang dengan kanker paru-paru lebih awal.
Karena, deteksi kanker paru-paru sejak dini berperan penting dalam pengobatan yang lebih efektif dan berhasil.
Layanan kesehatan pun mendesak semua orang untuk rutin memeriksakan kanker paru-paru di tempat-tempat pengujian komunitas, yang dikenal sebagai Program Pemeriksaan Kesehatan Paru-Paru Bertarget.
"Orang yang didiagnosis dengan kanker paru-paru pada tahap paling awal hampir 20 kali lebih mungkin untuk bertahan hidup selama lima tahun daripada mereka yang kankernya terlambat diketahui," kata NHS dikutip ddari Mirror UK.
NHS mengundang mereka yang paling berisiko terkena kanker paru-paru untuk memeriksakan diri dan orang-orang ini termasuk perokok aktif dan mantan perokok.
Layanan kesehatan ini mengatakan deteksi dini kanker paru-paru memberikan pasien kesempatan yang lebih baik untuk bertahan hidup.
Meski demikian, NHS juga mendesak pasien yang berisiko terkena kanker paru-paru untuk melakukan pemeriksaan.
Data mereka mengatakan bahwa hanya 35 persen pasien berisiko yang melakukan pemeriksaan paru-paru sejak dini.
Baca Juga: Peneliti: Orang Gangguan Kejiwaan Berisiko Terinfeksi Virus Corona Meski Sudah Vaksin Covid-19
"Pemeriksaan paru-paru ini dapat menyelamatkan nyawa. Kami pun menemukan lebih banyak orang yang tidak menyadari dirinya menderita kanker paru-paru ketika melakukan survei ke komunitas," kaa Dame Cally Palmer, direktur kanker NHS.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
Terkini
-
Jantung Sehat di Usia Muda: 5 Kebiasaan yang Wajib Kamu Tahu!
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?