Suara.com - Jelang Hari Raya Idul Fitri 2022, sebagian besar orang pasti bersemangat menyiapkan berbagai jenis makanan untuk disajikan saat lebaran. Tapi, kesehatan tubuh tetap harus menjadi yang utama diperhatikan, terlebih penderita diabetes.
Karena, kebanyakan makanan yang disajikan saat lebaran biasanya berlemak dan manis. Kedua jenis makanan ini pastinya tidak baik untuk penderita diabetes bila dikonsumsi berlebihan.
Karena itu dilansir dari Diabetes UK, ada beberapa cara sehat menyambut lebaran bagi penderita diabetes.
1. Kurangi asupan gula, garam dan lemak
Ada baiknya mengurangi asupan gula, garam dan lemak selama hari raya Idul Fitri. Anda masih bisa mengonsumsi makanan manis sebagai camilan sesekali, bila Anda menderita diabetes.
Sebaiknya, Anda juga tidak mengonsumsi kue atau biskuit dengan teh terlalu banyak. Karena, ini bisa meningkatkan asupan gula dan lemak.
Anda juga harus menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan konsumsi minuman bebas gula, daripada minuman bersoda atau jus yang mengandung gula tambahan.
2. Atur porsinya
Kebanyakan orang akan tergoda makan berlebihan saat lebaran setelah sebulan puasa. Tapi, mengelola porsi makan Anda bisa membantu menghindari makan berlebihan.
Baca Juga: Maia Estianty Jawab Kabar Kehamilan, Dul Jaelani Akui Ingin Punya Adik
Cobalah untuk perbanyak makan sayuran karena akan membantu Anda merasa lebih kenyang dan berhenti makan sebelum merasa kenyang.
3. Kelola kadar gula darah
Anda juga harus memantau kadar gula darah lebih sering dari biasanya. Cara ini berfungsi memastikan kadar gula darah Anda tetap normal atau berada dalam kisaran yang seharusnya.
4. Perbanyak serat
Kacang-kacangan seperti buncis, buncis dan lentil menyediakan protein nabati yang secara alami rendah garam dan lemak. Konsumsi makanan ini sebagai pengganti beberapa pilihan daging merah atau daging olahan akan menurunkan asupan garam dan lemak Anda.
Dalam jangka panjang, makan lebih sedikit garam dan lemak akan membantu Anda menjaga tekanan darah tetap rendah dan membantu menjaga kesehatan jantung.
Makan terlalu banyak daging merah tidak baik untuk jantung dan bisa meningkatkan kadar kolesterol, yang berisiko meningkatkan penyakit jantung.
5. Aktif secara fisik
Jangan lupa untuk aktif secara fisik saat lebaran, karena biasanya kita kalap mengonsumsi banyak makanan. Anda bisa melakukan aktivitas fisik sederhana, seperti berjalan-jalan dengan sepupu atau keluarga.
Berita Terkait
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?