Suara.com - Batu di ginjal adalah massa padat atau kristal berbentuk tidak beraturan yang bisa sekecil sebutir pasir hingga seukuran bola golf. Tergantung pada ukuran batu ginjal Anda, Anda mungkin tidak menyadari bahwa Anda memilikinya. Bahkan batu ginjal kecil dapat menyebabkan rasa sakit yang luar biasa saat keluar dari tubuh melalui saluran kemih. Lantas, apa ciri-ciri batu ginjal?
Diketahui, batu ginjal yang besar bisa terperangkap di ureter (tabung yang mengalirkan urin dari ginjal ke kandung kemih). Ketika ini terjadi, batu dapat menyebabkan pendarahan dan mencegah urin keluar dari tubuh Anda. Anda mungkin memerlukan pembedahan untuk batu ginjal yang tidak dapat keluar dengan sendirinya.
Melansir dari situs Cleveland Clinik, simak berikut ini ciri-ciri batu ginjal yang penting untuk diketahui.
Berikut Ciri-ciri Batu Ginjal
Anda dapat memiliki batu di ginjal selama bertahun-tahun dan bahkan mungkin tidak mengetahuinya bahwa Anda memiliki batu ginjal. Tapi, ketika mulai bergerak atau menjadi sangat besar, Anda mungkin akan mulai mengelami beberapa gejala. Adapun gejala atau ciri-ciri batu ginjal antara lain:
- Merasa sakit di punggung bagian bawah atau samping tubuh Anda. Rasa sakit ini bisa dimulai sebagai sakit tumpul yang mungkin datang dan pergi. Ini juga bisa menjadi parah dan mengakibatkan perjalanan ke ruang gawat darurat.
- Mengalami mual dan/atau muntah dengan rasa sakit.
- Melihat darah dalam urine Anda.
- Merasakan nyeri saat buang air kecil.
- Karena tidak bisa buang air kecil.
- Merasa ingin buang air kecil lebih sering .
- Demam atau kedinginan.
- Memiliki urine yang berbau tidak sedap atau terlihat keruh.
Batu ginjal yang lebih kecil mungkin tidak menimbulkan rasa sakit atau gejala lainnya. Biasanya "Batu diam" ini keluar dari tubuh Anda melalui urine.
Ciri-ciri Batu ginjal pada anak
Gejala atau ciri yang paling umum dari batu ginjal adalah darah dalam urin atau rasa sakit. Jumlah rasa sakit yang dialami anak Anda dan di mana sakitnya tergantung pada di mana batu itu berada dan ukurannya. Adapun ciri lainnya dari batu ginjal pada anak-anak yakni sebagai berikut:
- Nyeri kolik yang parah
- Ketidakmampuan untuk buang air kecil (ketika batu menghalangi saluran kemih)
- Mual/muntah
- Air seni keruh, berbau busuk, demam, kedinginan, atau lemas yang mungkin merupakan tanda infeksi serius
- Darah dalam urine
Penting untuk diketahui bahwa sebagian besar batu ginjal pediatrik tetap berada di ginjal, tetapi sepertiganya dapat bermigrasi dari ginjal dan tersangkut di ureter. Batu yang tertinggal di ginjal, meski seringkali tidak menimbulkan rasa sakit, bisa menjadi sumber infeksi saluran kemih berulang. Mereka yang bersarang di ureter dapat menyebabkan nyeri kolik yang parah.
Baca Juga: 8 Makanan Ini Bisa Turunkan Darah Tinggi saat Hari Raya Idul Fitri 1443 H
Demikian ulasan mengenai ciri-ciri batu ginjal yang penting untuk diketahui. Jika mengalami ciri atau gejala seperti yang disebutkan di atas, segera periksakan diri Anda ke dokter agar segera mendapat perawatan yang tepat.
Kontributor : Ulil Azmi
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan