Suara.com - Beberapa hari lalu Kekeyi mendapat banyak kritikan karena tubuhnya yang dinilai kecil. Beberapa warganet menganggap wanita 27 tahun ini akan kesulitan melahirkan dan mengurus bayi.
"Astagfirullah aku kaget banget lihat pertama kali kak Kekeyi, badan kecil banget kayak balita. Aku mikir mungkin kak Kekeyi nanti udah nikah susah ngelahirin dan nggak bisa ngurus bayi soalnya kalau digendong bayinya takut jatuh karena badan kak Kekeyi kecil," tulis seorang warganet, yang komentarnya diunggah ke Instagram-nya, Minggu (15/5/2022).
Namun, Kekeyi tidak mengindahkan ucapan tersebut. Ia justru bersyukur dengan apa yang telah diberikan Tuhan kepadanya.
"Saya percaya ini terbaik untuk saya. Yuk mari saling support dan bersyukur jangan mencela dan menghina orang lain karena belum tentu orang yang kamu hina atau cela itu lebih buruk dari kamu. Saya tidak marah ya," jawab Kekeyi.
Terlepas dari ini, benarkah postur tubuh memengaruhi persalinan?
Berdasarkan Alodokter, jalan lahir dibagi menjadi tiga, yakni pintu atas panggul, pintu tengah panggul, dan pintu bawah panggul.
Dokter akan menilai diameter masing-masing jalan lahir tersebut, apakah bisa dilewati untuk persalinan normal atau tidak.
Ibu hamil yang memiliki tinggi badan kurang dari 145 cm biasanya berisiko mengalami penyempitan panggul.
Tandanya penyempitan panggul adalah bila dalam 3 hingga 4 minggu masa terakhir kehamilan sebelum melahirkan kepala janin belum masuk pintu atas panggul.
Baca Juga: Jelang Persalinan, Calon Orang Tua Perlu Jaga Kesehatan Mental
Sempitnya panggul menyebabkan kesulitan persalinan normal karena umumnya terdapat risiko disproporsi kepala-panggul (CPD), atau ukuran kepala bayi tidak sesuai dengan jalan lahir.
"Meski demikian, dalam definisi panggul sempit itu sendiri, bayi yang berukuran kecil atau lahir secara prematur dapat dilahirkan secara normal," kata dokter umum dr. Yoni Cahyati.
Selain berbahaya untuk janin, panggul sempit juga meingkatkan risiko sejumlah komplikasi selama persalinan normal, seperti pendarahan berat dan cedera rahim.
Akibat kondisi membahayakan sang ibu dan janin tersebut, sebagian besar dokter akan menyarankan persalinan caesar pada ibu dengan panggul sempit.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Dapur Jadi Ruang Kelas: Cara Efektif Ajarkan Gizi pada Anak Melalui Memasak
-
Waspada! Ini Alasan Migrain Sangat Umum Menyerang Anak dan Remaja
-
Ikan Sidat, Harta Karun Gizi Asli Indonesia: Rahasia Nutrisi Tinggi dalam Susu Flyon
-
Wajib Tahu! Kata Dokter, Korset Pasca Caesar Bukan Cuma Tren, Tapi Kunci Pemulihan Cepat
-
Bocoran Zaskia Sungkar: 3 Produk Wajib Ada untuk Kulit Newborn, Apa Saja?
-
Mengapa Jenazah Banjir Sumatera Tanpa Identitas Dikuburkan Tanpa Tunggu Identifikasi?
-
Rahasia Umbi Garut di Minuman Ini: Solusi Alami Obati GERD dan Maag yang Direkomendasikan Ahli Gizi!
-
Kewalahan Hadapi Dunia Digital? Ini Tantangan Parenting Terbesar Orang Tua Masa Kini
-
Cuaca Lagi Labil, Ini Tips Atasi Demam Anak di Rumah
-
Gangguan Irama Jantung Intai Anak Muda, Teknologi Ablasi Dinilai Makin Dibutuhkan