Suara.com - Seorang kakek bermarga Zhu asal Zhengzhou, provinsi Henan, China tengah, telah mengumpulkan sumbangan lebih dari 100.000 yuan Rp 222,4 juta dalam lima hari untuk pengobatan kanker cucunya yang berusia tiga tahun.
Kakek berumur 70 tahun ini meninggalkan pekerjaannya sebagai penjual semangka demi sang cucu. Biasanya, ia menghabiskan 8 jam sehari mengemudikan traktor di sekitar Zhengzhou sambil menjual semangka seharga 20 yuan atau sekitar Rp 44,5 ribu.
Setelah cucunya didiagnosis Neuroblastomas, sejenis kanker yang memengaruhi jaringan saraf, Zhu menyadari bahwa jualan semangka tidak akan membantu keluarga membayar biaya pengobatan yang ditaksir mencapai 600.000 yuan atau sekitar Rp 1,3 miliar.
Karena putranya bekerja dan menantunya merawat sang cucu, Zhu menyadari bahwa dia harus pulang ke kampung di Kaifeng Henan untuk mencoba mendapat uang tambahan dengan bertani.
Dia pun meninggalkan gerobaknya di pinggir jalan serta memberi catatan yang menjelaskan situasinya. Zhu juga menyertakan kode QR di kios untuk pembayaran sehingga orang-orang tetap bisa membeli semangka walau dia tidak ada.
Tiga hari kemudian, keluarga itu terkejut melihat mereka telah menerima sumbangan sebesar 20.000 yuan atau sekitar Rp 44,5 juta dari orang asing yang baik hati.
Beberapa hari berikutnya, sekitar 3.000 orang asing memberikan sumbangan antara 50 yuan (Rp 741 ribu) hingga 2.000 yuan (Rp 29,7 juta) hingga akhirnya terkumpul sebanyak 100.000 yuan.
"Saya tidak akan pernah melupakan kebaikan dari semua orang asing, dan saya harus berusaha keras untuk menjual semangka terbaik untuk membalas niat baik," kata Zhu, dilansir South China Morning Post.
Kisah kebaikan dan kasih sayang ini tersebar di media sosial Tiongkok, banyak orang mengatakan bahwa dunia memiliki lebih banyak orang baik daripada yang terkadang kita sadari.
Baca Juga: 52 Tahun Mengabdi Jadi Guru, Kakek Tua 75 Tahun Ini Tak Kunjung Jadi PNS
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia