Suara.com - Mata memiliki banyak fungsi selain melihat. Melalui mata, dokter dapat mengetahui kesehatan pasien secara lebih baik.
Ahli mengatakan ada tanda-tanda masalah kesehatan yang dapat ditunjukkan melalui mata, misalnya diabetes atau kelelahan. Untuk mengujinya, kita harus menutup satu mata.
"Tutup satu mata dengan tangan, lalu bergantian dan ulangi. Jika penglihatan Anda tidak tetap lurus dan fokus, ada celah, kabur, distorsi, atau garis bergelombang, And harus segera memeriksakan mata Anda," kata ahli Optik Lensa Kontak di Lenstore, Sujata Paul.
Dilansir The Sun, berikut enam hal tentang hal ini yang perlu diketahui:
1. Bintik putih
Adanya bintik-bintik putih di kornea, bagian mata yang memungkinkan cahaya masuk ke dalam mata, bisa menjadi tanda peringatan.
"Jika Anda melihat ada bintik putih pada kornea Anda, maka ini bisa menjadi indikasi infeksi kornea atau respons sistemik yang perlu diperiksa," kata Sujata.
2. Kedutan
Kedutan mata dapat terjadi ketika seseorang terlalu lelah, banyak meminum alkohol, kafein, atau nikotin. Sementara sebagian besar tidak berbahaya, ahli mengatakan hal itu bisa menjadi tanda peringatan dini untuk kelelahan.
Baca Juga: Tjahjo Kumolo di Mata Khofifah: Beliau Sosok Politikus Bersahabat
"Pengerahan tenaga fisik, kelelahan dan stres adalah pemicu utama. Jika kedutan mata terus berlanjut, itu bisa menjadi cara tubuh Anda memberi tahu Anda untuk mengambil cuti dan mengelola beban kerja," sambungnya.
3. Bengkak dan merah
Bila mata terlihat bengak dan merah ketika bangun tidur, itu bisa menjadi tanda reaksi alergi, infeksi atau kelelahan ekstrem.
"Itu bisa menjadi cara mata untuk memberi tahu bahwa tubuh Anda membutuhkan lebih banyak istirahat," lanjutnya.
4. Penglihatan kabur
Penglihatan kabur mungkin hanya merupakan indikasi bahwa pola makan perlu diubah. Ini juga bisa menjadi tanda awal masalah yang lebih serius, seperti diabetes atau katarak.
Sujata menjelaskan lonjakan kadar gula darah yang tinggi dapat merusak pembuluh darah di retina.
"Pembuluh darah yang rusak menjadi bengkak, berdarah, atau mungkin mengeluarkan cairan. Hal ini dapat mengakibatkan ketidakmampuan untuk melihat dengan fokus yang jelas dan mendeteksi detail pada objek," imbuhnya. Itu bisa terjadi hanya pada satu atau kedua mata.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
Terkini
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda