Suara.com - Bayi baru lahir biasanya dimandikan dengan air hangat atau suam-suam kuku agar tidak kedinginan. Tapi, seiring usia dan berat badannya bertambah, anak tidak perlu lagi dibiasakan mandi dengan air hangat.
Mandi dengan air hangat juga sebenarnya kurang baik untuk anak yang memiliki kulit sensitif dan ada riwayat dermatitis atopi atau ruam.
"Kalau kulit bayi sensitif, ada ruam-ruam atau dermatitis atopi, itu tidak bisa kalau air terlalu hangat karena mengambil kelembaban kulit, mengambil minyak alamiah kulit," jelas Dokter spesialis anak dari Rumah Sakit Universitas Indonesia dr. Cynthia Centauri, Sp.A., dalam siaran langsung Instagram RSUI beberapa waktu lalu.
Orangtua tentu tidak harus langsung memandikan anak dengan air dingin. Dokter Cynthia menyarankan, anak memang sebaiknya tidak dimandikan dengan air dingin melainkan suhu biasa dengan suhu ruang yahg juga normal antara 36,5-37,5 derajat celsius.
"Tentu bukan air dingin, air biasa saja," ujarnya.
Setelah usia bayi lebih dari 28 hari, artinya telah lulus dari fase new born atau baru lahir. Saat itu pula orangtua bisa mulai secara perlahan mengurangi kadar hangat pada air mandi anak. Tetapi hal itu pula harus disesuaikan dengan kondisi bayi.
Dokter Cynthia menjelaskan, pada bayi yang lahir dengan berat badan lebih rendah (BBLR), yaitu kurang dari 2,5 kg, sebaiknya tubuhnya hanya dibersihkan dengan kain lap basah hangat. Sebab, bayi yang BBLR memiliki kadar lemak lebih rendah sehingga rentan kedinginan.
Setelah berat badan bayi telah lebih dari 2,5 kg baru bisa dimandikan seperti biasa.
"Kalau bayi enggak ada masalah, berat di atas 2,5 kg, bisa dimandikan 1 sampai 2 kali sehari," pungkasnya.
Baca Juga: Tega Banget! Ibu Ini Rela Jual Anak Rp54 Juta Demi Operasi Hidung
Berita Terkait
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
-
Line Up Terbaru Pestapora Hari Ini 7 September, Usai 34 Musisi Umumkan Mundur
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
Terkini
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien
-
Jangan Sepelekan, Mulut Terbuka Saat Tidur pada Anak Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan Serius!
-
Obat Sakit Gigi Pakai Getah Daun Jarak, Mitos atau Fakta?
-
Pilih Buah Lokal: Cara Asik Tanamkan Kebiasaan Makan Sehat untuk Anak Sejak Dini
-
Sinshe Modern: Rahasia Sehat Alami dengan Sentuhan Teknologi, Dari Stroke Hingga Program Hamil!