Suara.com - Musisi Melly Goeslaw akan menjalani operasi penurunan berat badan atau bariatrik di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Tujuan Melly melakukan operasi ini adalah untuk mendapat berat badan tubuh ideal serta sehat.
"Aku melakukan 'BARIATRIC' , temen2 silahkan di browsing ya apa itu Bariatric , aku pasti akan share juga nanti operasinya , dan semua perjalanan kedepannya mencapai tubuh ideal dan sehat pastinya," tulis Melly dalam unggahan Instagram, Minggu (17/7/2022).
Seperti yang telah disebutkan, bariatrik merupakan operasi penurunan berat badan. Namun, operasi ini terbagi menjadi beberapa jenis.
Berdasarkan laman Mayo Clinic, berikut tiga jenis operasi bariatrik untuk menurunkan berat badan pasien:
1. Duodenum switch
Operasi ini dikenal dengan banyak nama, salah satunya pengalihan biliopancreatic dengan saklar duodenum (BPD/DS). Namun, prosedur ini kurang umum.
Pembedahan memerlukan dua langkah utama, yakni:
Langkah pertama, gastrektomi lengan, di mana sekitar 80 persen perut diangkat, membuat perut berbentuk lebih kecil atau mirip dengan pisang. Katup yang melepaskan makanan ke usus kecil (katup pilorus) tetap ada, bersama dengan sebagian kecil dari usus kecil yang terhubung ke lambung (duodenum).
Baca Juga: Kenali Berbagai Jenis Operasi Bariatrik yang Dilakukan Melly Goeslaw
Langkah kedua, meliputi sebagian besar usus dengan menghubungkan bagian ujung usus ke duodenum dekat lambung. Prosedur ini akan membatasi seberapa banyak pasien makan dan mengurangi penyerapan nutrisi, termasuk protein serta lemak.
2. Bypass lambung (Roux-en-Y)
Ini adalah jenis operasi penurunan berat badan yang melibatkan pembuatan kantong kecil dari perut dan menghubungkan kantong baru yang dibuat langsung ke usus kecil.
Setelah bypass lambung, makanan yang tertelan akan masuk ke kantong kecil lambung ini dan langsung masuk ke usus kecil, sehingga bisa melewati sebagian besar lambung tetapi hanya bagian pertama dari usus kecil.
Prosedur ini paling umum dilakukan. Biasanya ketika diet dan olahraga tidak berhasil menurunkan berat badan atau memiliki masalah kesehatan serius.
3. Gastrektomi lengan
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!