Suara.com - Baru-baru ini Badan Pengawas Obat dan Makanan atau Badan POM, menarik produk es krim rasa vanila dari brand es krim asal Perancis, Haagen-Dazs. Hal tersebut karena adanya kandungan di dalamnya yang berbahaya bagi tubuh.
Berdasarkan rilis yang dimuat oleh Badan POM, prdoduk yang ditarik tersebut yaitu Haagen-Dazs kemasan pint dan mini cup.
Alasan produk tersebut ditarik sendiri yaitu karena adanya informasi yang diterima oleh Indonesia Rapid Alert System for Food and Feed (INRASFF) dari European Union Rapid Alert System for Food and Feed (EURASFF) terkait kadar Etilen Oksida di dalamnya.
"Produk yang ditarik adalah Es Krim Rasa Vanila merek Haagen-Dazs kemasan pint dan mini cup," tulis Badan POM dalam rilis yang dibuat pada Selasa (19/7/2022).
Namun apa itu Etilen Oksida? Seberapa bahaya kandungan yang terdapat di dalamnya?
Melansir laman National Cancer Institute, Etilen Oksida merupakan gas tidak berwarna yang mudah terbakar dengan bau manis. Biasanya zat ini digunakan untuk memproduksi bahan kimia lain, termasuk antibeku.
Tidak hanya itu, etilen oksida sendiri juga sering digunakan pada pestisida atau hal-hal yang dipakai untuk sterilisasi. Penggunaan etilen oksida juga sering terdapat pada beberapa hal seperti produk medis, kosmetik, dan peralatan peternakan lebah.
Kandungan yang terdapat dalam etilen oksida tersebut yang membuat bahaya bagi tubuh jika dikonsumsi. Tidak hanya itu, etilen oksida juga dapat merusak DNA dan membuat aktivitas penyebab kanker pada seseorang.
Karena sifatnya yang mudah meledak etilen oksida sendiri berbahaya. Biasanya manusia terpapar melalui inhalasi (penciuman) ataupun konsumsi.
Baca Juga: Tengah Rayakan Ulang Tahun, Bocah Ini Justru Lari dari Acara untuk Beli Es Krim
Jika manusia terpapar etilen oksida ini, orang tersebut berisiko mengalami kanker. Untuk kanker yang disebabkan etilen oksida ini di antaranya, Limfoma (kanker kelenjar getah bening) dan Leukimia (kanker darah). Selain itu, etilen oksida juga bisa menjadi penyebab seseorang mengalami kanker perut dan payudara.
Adanya bahaya yang ditimbulkan dari etilen oksida itu sendiri membuat Badan POM menginstruksikan importir untuk menghentikan sementara peredaran atau penjualan produk es krim merek Haagen-Dazs lainnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar
-
Cara Efektif Mencegah Stunting dan Wasting Lewat Nutrisi yang Tepat untuk Si Kecil
-
Kisah Pasien Kanker Payudara Menyebar ke Tulang, Pilih Berobat Alternatif Dibanding Kemoterapi
-
Pengobatan Kanker dengan Teknologi Nuklir, Benarkah Lebih Aman dari Kemoterapi?
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak