Suara.com - Banyak orang tergoda untuk melakukan cara cepat dan mudah dalam menurunkan berat badan. Mitos diet pun berlimpah, terutama di internet.
Memang cukup sulit untuk mengidentifikasi mana yang memiliki bukti kuat di belakangnya, dan mana yang hanya tanpa pembuktian sama sekali.
Dilansir Live Science, berikut mitos seputar diet yang masih beredar di masyarakat:
1. "Makanan rendah lemak bikin lemak di tubuh sedikit"
Banyak orang berpikir memilih makanan rendah lemak dari dapat membantu menurunkan berat badan. Padahal, sebuah penelitian yang terbit di Clinical Nutrition justru membuktikan sebaliknya.
Dalam studi tersebut, makanan rendah lemak dikaitkan dengan masalah kesehatan seperti sindrom metabolik, suatu kondisi yang dapat menyebabkan diabetes, obesitas, dan hipertensi.
Banyak makanan berlabel rendah lemak ternyata masih tinggi lemak, seperti mayonaise. Sementara yang lainnya mengganti lemak dengan gula atau garam.
2. "Bisa makan apa pun selama berolahraga"
Berolahraga tanpa memilih dan memilah makanan yang dikonsumsi tidak akan efektif dalam menurunkan berat badan, terlebih jika sering mengonsumsi junk food maupun camilan manis.
Baca Juga: Yuk Mulai Kebiasaan Baik dengan 21 Hari Diet Sehat, Dipandu Ade Rai!
“Anda membutuhkan bahan bakar yang tepat untuk tubuh. Nutrisi yang buruk akan mencegah Anda mencapai tujuan, tidak peduli berapa lama atau keras Anda berolahraga," kata ahli gizi Richard Allison.
3. "Karbohidrat bikin gemuk"
Karbohidrat, bila dimakan dalam jumlah yang tepat tidak akan menyebabkan penambahan berat badan. Nutrisi ini juga memainkan peran penting dalam tubuh, membantu mengubah karbohidrat menjadi glukosa yang memberi energi setiap hari.
Namun, karbohidrat olahan, seperti roti putih, pasta, dan nasi dapat membuat kadar glukosa melonjak secara cepat, mengakibatkan penurunan tingkat energi yang tak terhindarkan dan keinginan untuk mengonsumsi lebih banyak karbohidrat.
4. "Tidak boleh makan apa pun saat sedang diet"
“Ngemil bukanlah hal yang buruk asalkan ngemil dengan cara yang sehat, tetapi ada camilan yang tetap harus dikurangi atau dihindari," kata Allison.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Timbangan Bukan Segalanya: Rahasia di Balik Tubuh Bugar Tanpa Obsesi Angka
-
Terobosan Baru Atasi Kebutaan: Obat Faricimab Kurangi Suntikan Mata Hingga 75%!
-
5 Pilihan Obat Batu Ginjal Berbahan Herbal, Aman untuk Kesehatan Ginjal dan Ampuh
-
Catat Prestasi, Tiga Tahun Beruntun REJURAN Indonesia Jadi Top Global Distributor
-
Mengenal UKA, Solusi Canggih Atasi Nyeri Lutut dengan Luka Minimal
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!