Suara.com - Apa yang Anda bayangkan ketika membaca frasa 'penis patah'? Untuk pembaca laki-laki, mungkin tiba-tiba akan terasa sedikit linu di bagian tertentu. Untuk pembaca perempuan mungkin yang muncul adalah rasa penasaran. Nah, sebenarnya apa arti dari istilah penis patah ini?
Penis patah sendiri merupakan salah satu istilah medis untuk menyebut kondisi bengkoknya penis ketika terjadi ereksi secara tiba-tiba. Kondisi ini kemudian memicu munculnya robekan pada bagian tunica albuginea, yakni lapisan dalam pada penis ereksi.
Mengenal Lebih Jauh Kondisi Penis Patah
Juga disebut dengan istilah fraktur penis, merupakan salah satu kondisi medis yang darurat dan harus sesegera mungkin mendapat perawatan pihak rumah sakit. Pada kondisi ekstrem, robekan uretra bahkan bisa terjadi, dan ini akan membawa masalah yang tidak sedikit.
Penanganan cepat pada kondisi ini bisa menghindarkan penderitanya dari masalah seksual permanen yang mungkin muncul akibat kondisi fraktur penis.
Kenali Tandanya, Lakukan Deteksi Dini
Seperti yang diungkapkan di bagian awal tadi, penyebab penis patah dikarenakan robeknya lapisan tunica albuginea, yang mengelilingi corpora cavernosa yang merupakan jaringan spons khusus di dalam inti penis.
Ketika bagian tersebut robek, maka gejala yang langsung terasa adalah sebagai berikut.
- Perubahan warna batang penis akibat adanya pendarahan di bawah kulit
- Suara patahan atau retak
- Sakit dan nyeri yang terasa parah di bagian batang penis
- Penis mengalami pembengkakan dan memar
- Kehilangan ereksi seketika saat robekan terjadi
Pada kondisi ekstrim saat darah sudah keluar dari lubang saluran kencing, maka seorang direkomendasikan langsung mendatangi rumah sakit untuk mendapatkan perawatan darurat, secepatnya.
Lalu Apa Pemicunya?
Beberapa hal bisa memicu terjadinya kondisi ini. Misalnya, trauma atau pembengkokan penis tiba-tiba, kemudian pukulan tajam ke bagian penis saat ereksi akibat jatuh, kecelakaan, atau benturan lain, dan masturbasi dalam intensitas yang berlebihan.
Itu tadi sedikit penjelasan mengenai penis patah yang bisa dibagikan dalam artikel singkat ini. Tentu, untuk penjelasan lebih lanjut Anda bisa langsung berkonsultasi dengan dokter kepercayaan Anda, sehingga dapat memahami dengan baik kondisi ini. Semoga artikel ini berguna, dan selamat melanjutkan aktivitas Anda!
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia