Suara.com - Buah kecapi menjadi salah satu buah yang dikenal luas memiliki kandungan serat yang tinggi, dan jelas ini sangat baik untuk pencernaan. Namun tahukah Anda bahwa manfaat buah kecapi tidak berhenti sampai situ saja?
Buah kecapi juga dikenal dengan sebutan buah santol. Meski tidak terlalu populer, namun 'manggis liar', sebutannya yang lain, memiliki kandungan yang kaya sehingga membawa banyak manfaat untuk kesehatan.
Beberapa di antara sekian banyak manfaatnya adalah sebagai berikut.
1. Menurunkan Kolesterol Jahat
Kandungan serat yang disebut pektin mampu membantu menurunkan kadar kolesterol jahat pada tubuh. Hal ini karena pektin termasuk dalam jenis serat larut air, dan mampu mengikat LDL sehingga tidak terbawa oleh darah.
LDL merupakan bentuk kolesterol jahat yang dapat membentuk plak pada pembuluh darah. Dapat dipahami kemudian mengapa kandungan serat begitu penting dalam rangka meningkatkan kesehatan bukan?
2. Membantu Proses Diet
Tidak hanya dapat membantu menurunkan kolesterol jahat, namun buah kecapi juga dapat membantu proses diet yang tengah dijalankan. Konsumsi buah kecapi akan memberikan rasa kenyang yang lebih lama, sehingga seorang tidak terus ingin makan makanan ringan untuk mengisi perutnya.
Lagi-lagi pektin berperan besar dalam manfaat yang satu ini, karena mampu membakar lemak dan menurunkan asupan kalori. Hal ini menurut sebuah penelitian pada hewan di laboratorium.
Baca Juga: 6 Manfaat Matcha Bagi Kesehatan, Salah Satunya untuk Menjaga Kesehatan Gigi
Tingginya kandungan antioksidan yang dimiliki buah kecapi dapat membantu seseorang mencegah kanker. Seperti yang dipahami bersama, bahwa antioksidan adalah satu zat yang dapat menangkal radikal bebas dan kerusakan sel yang ditimbulkannya.
Antioksidan yang ada di buah kecapi berasal dari zat polifenol, yang dapat menghambat pembelahan sel abnormal dan mencegah pembentukan pembuluh darah untuk sel tersebut.
4. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Dalam buah kecapi terdapat salah satu kandungan yang disebut dengan quercetin. Kandungan ini termasuk dalam zat antioksidan yang dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh, sehingga tidak mudah terserang penyakit.
Selain itu ada pula kandungan vitamin C yang dikenal luas sangat baik untuk membantu sistem pertahanan tubuh yang kuat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
-
DPR 'Sentil' Menkeu Purbaya, Sebut Kebijakan Rp200 Triliun Cuma Jadi Beban Bank & Rugikan Rakyat!
Terkini
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan