Suara.com - Artis Chelsea Olivia baru-baru ini membagikan kabar kurang baik. Melalui unggahannya, Chelsea Olivia menuliskan, kalau dirinya mengalami jatuh di carport rumahnya sehingga mengalami cedera di bagian tulang ekornya.
Sebab tulang ekornya cedera itu, Chelsea Olivia mengaku takut tidak bisa berjalan lagi. Apalagi, kala itu istri Glenn Alinskie itu harus terbang ke Bali karena ada urusan.
"H-1 sebelum ke bali jatuh terpeleset di carport dan kena tulang ekor (sudah takut banget enggak bisa jalan karena besoknya harus ke Bali)," tulis Chelsea Olivia, sambil mengunggah potretnya bersama keluarga kecilnya, Rabu (30/11/2022).
Meski demikian, setelah melakukan pengecekan, cedera yang dialami Chelsea Olivia tidak begitu parah. Berdasarkan keterangannya, ia mengalami pembengkakan serta tulang ekor yang bergeser sedikit. Selain itu, ia juga masih bisa berjalan sehingga masih bisa hadir ke Bali.
"Eeh Puji Tuhan semua baik enggak ada retak, hanya bengkak dan tulang ekor bergeser sedikit. Bersyukur bisa jalan dan enggak terlalu kesakitan sekarang karena ada pain killer, harusnya sih di Bali akan cepet sembuh," ujar Chelsea Olivia.
Kekhawatiran Chelsea Olivia tidak bisa jalan kembali akibat cedera di tulang ekornya itu memang menjadi perhatian bagi banyak orang. Namun, apakah benar jika adanya cedera di tulang ekor dapat menyebabkan kelumpuhan?
Mengutip pernyataan dr. Amadeo Drian Basfiansa dari laman Alodokter, ketika seseorang mengalami kelumpuhan akibat adanya cedera di bagian tulang ekor ini memang bisa terjadi.
Namun, hal tersebut bukan karena tulang ekor yang mengalami kerusakan. Dokter Amadeo menjelaskan, ini terjadi karena bagian saraf yang berada di dekat tulang ekor tersebut yang mengalami kerusakan.
“Jadi kelumpuhan bisa saja terjadi karena rusaknya saraf yang berdekatan dengan tulang ekornya, bukan karena kerusakan tulang ekornya sendiri,” jelas Dokter Amadeo.
Baca Juga: 72 Hari Lagi, Lucinta Luna Sebut Wajah dan Suaranya Akan Sempurna
Apalagi, saraf tersebar ke seluruh tubuh dari kepala hingga ujung jari. Oleh sebab itu, beberapa orang ketika ada benturan keras di tulang ekor bisa menjadi lumpuh.
Biasanya, kondisi ini dapat terjadi karena berbagai hal mulai dari kecelakaan, benturan yang sangat keras, hingga jatuh dalam kondisi duduk.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!
-
Jantung Sehat di Usia Muda: 5 Kebiasaan yang Wajib Kamu Tahu!
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke