Suara.com - Masalah postur tubuh dapat terjadi di tulang belakang, pinggang, maupun kaki seseorang yang kerap mengganggu kenyamanan beraktivitas hingga menjadi masalah kesehatan. Dalam memeriksa kondisi tulang, dokter biasanya akan melakukan tes melalui pemeriksaan pencitraan (imaging test) seperti sinar-X dan CT Scan.
Namun jenis pemeriksaan tersebut membutuhkan paparan radiasi yang terkadang bisa saja membahayakan pasien jika tidak dipertimbangkan dengan benar.
Kini pemeriksaan tulang bisa dilakukan dengan aman menggunakan EOS 3D atau metode EOS Imaging (pemeriksaan pencitraan EOS). Sebuah inovasi terbaru dalam dunia kedokteran.
Apa itu EOS imaging?
EOS Imaging merupakan sebuah metode pemeriksaan radiografi yang dirancang menghasilkan gambar sangat jelas dalam bentuk 3D dan mengurangi paparan radiasi yang diterima oleh pasien pada saat pemeriksaan.
Meski menggunakan dosis radiasi yang rendah, namun penggunaan metode EOS Imaging tidak akan mengurangi kualitas serta detail gambar yang dihasilkan. Pemeriksaan tersebut berguna untuk proses screening pasien yang memiliki masalah pada tulang, terutama tulang belakang, pinggang, dan kaki.
Dr. dr. Luthfi Gatam, Sp.OT (K) Spine, selaku Chairman dari Gatam Institute Ortophaedy and Spine Center Eka Hospital Group menjelaskan bagaimana pemeriksaan dengan EOS Imaging dapat membantu banyak pasien untuk menangani permasalahan tulang agar menjadi lebih aman.
Pemeriksaan dengan EOS 3D sangat cocok dilakukan, karena paparan radiasi yang diberikan lebih rendah, dibandingkan dengan pemeriksaan radiografi umum lainnya. Penggunaan EOS dapat memberikan gambaran jelas dari struktur tulang pasien pada setiap sudut, sehingga kami para dokter di Eka Hospital dapat menentukan tindakan yang tepat untuk menangani permasalahan tulang Anda dengan teknologi yang sudah tersedia di Eka Hospital.
Apa Fungsi EOS Imaging?
Baca Juga: Layanan ICIR Eka Hospital Jadi Destinasi Pengobatan Kemoterapi Kanker Darah
Penggunaan EOS Imaging dapat mendukung para ahli bedah ortopedi untuk merencanakan rencana pra bedah mereka, sebelum melaksanakan operasi. Ini dikarenakan arena metode EOS Imaging dapat mengambil dan menampilkan struktur anatomi pasien dalam ukuran, volume, panjang dan sudut yang sebenarnya sesuai dengan ukuran aslinya.
Tak berhenti disitu, mesin EOS 3D juga dapat menghasilkan gambar posisi berdiri tegak pasien dalam bentuk 3D untuk memberikan gambaran yang lebih jelas. Hasil 3D tersebut memungkinkan dokter untuk menganalisa tulang, sendi, dan ligamen dari berbagai sudut yang penting dalam mendiagnosa serta menentukan perencanaan perawatan yang harus dokter lakukan pada Anda.
Apa Keunggulan EOS Imaging?
Adapun beberapa keunggulan yang bisa didapatkan dari pemeriksaan EOS Imaging, seperti:
Paparan radiasi yang rendah
Proses pemeriksaan yang lebih cepat
Dapat dilakukan sambil berdiri
Hasil scan tulang tubuh yang menyeluruh dan real time
Siapa yang memerlukan EOS Imaging?
Meski EOS Imaging dapat dilakukan oleh semua orang, namun metode pemeriksaan ini sangat cocok bagi pasien yang rentan terkena paparan radiasi dalam jumlah tinggi, seperti anak-anak dan orang tua. Ini dikarenakan anak-anak dan orang yang sudah tua memiliki daya tahan tubuh yang lebih rendah, membuat mereka akan lebih lemah terhadap paparan radiasi.
Karena prosesnya yang dapat dilakukan sambil berdiri, EOS Imaging cocok digunakan untuk mendiagnosa pasien dengan masalah postur untuk melihat seberapa parah perubahan postur pada tubuh mereka, seperti:
Skoliosis
Kifosis
permasalahan keseimbangan
bowleg (kaki O) atau knock knee (kaki X)
displasia pinggul.
Bagaimana Prosedur Penggunaan EOS Imaging di Eka Hospital?
Eka Hospital sudah memiliki mesin EOS 3D yang diberi nama Jose. Pelaksanaan EOS Imaging di Gatam Institute Eka Hospital merupakan metode rontgen tulang canggih menyeluruh mulai dari atas hingga bawah struktur tulang Anda, dan prosesnya pun juga mudah serta tidak memakan waktu lama.
Sebelum proses pengambilan gambar, Anda akan diminta untuk mengganti baju khusus oleh petugas kesehatan. Kemudian Anda akan masuk ke dalam mesin EOS 3D dan dokter akan melakukan scan atau pemindaian pada tubuh Anda hanya dalam beberapa detik. Setelah itu Anda sudah bisa keluar dan mengganti baju Anda kembali.
Hasil gambar yang dihasilkan juga bisa langsung Anda lihat setelah proses pemeriksaan selesai dilakukan. Ini dikarenakan pemeriksaan EOS Imaging akan langsung menghasilkan gambaran 3D tubuh Anda dan tidak perlu melakukan stitching, atau menyatukan beberapa gambar dari beberapa scan untuk membentuk gambaran satu tubuh karena hanya perlu melakukan scan sebanyak satu kali.
Kelengkapan Teknologi di Gatam Institute Eka Hospital
Pemeriksaan dengan EOS 3D juga belum lengkap dengan kecanggihan teknologi lainnya yang dapat membantu melengkapi proses penanganan masalah tulang yang Anda miliki, salah satu teknologi yang dimiliki Eka Hospital yaitu Robotic Navigation Spine Surgery.
Kehadiran Robotic Navigation Spine Surgery menjadi terobosan di dunia ortopedi dan tulang belakang, karena alat tersebut dapat menangani operasi tulang belakang dengan tingkat akurasi penempatan screws atau implan mencapai 99.9%. Dengan bantuan dari EOS 3D yang dapat memberikan gambaran jelas struktur tulang Anda, dokter dapat menggunakan Robotic Navigation Spine Surgery dan melakukan operasi tulang belakang dengan lancar.
Selain itu, Eka Hospital juga dilengkapi dengan teknologi O-arm yang dapat memberikan gambaran kondisi pasien secara real time juga C-arm 3D yang dapat melakukan rontgen tulang pasien dari berbagai proyeksi (samping, atas, bawah, depan, belakang, dan rekonstruksi 3D), yang langsung dapat dilihat di ruang operasi, serta ProAxis Table, yaitu sebuah meja operasi yang dilengkapi dengan teknologi robot sehingga gerakannya lebih halus dan presisi, meja ini memudahkan dokter melakukan tindakan kepada pasien dan akan mempersingkat waktu di ruang operasi.
Teknologi-teknologi tersebut merupakan satu kesatuan yang saling melengkapi dalam menangani berbagai permasalahan tulang Anda.
Dr. dr. Luthfi Gatam, Sp.OT (K) Spine
Spesialis Bedah Ortopedi Eka Hospital BSD
Chairman dari Gatam Institute Ortophaedy and Spine Center Eka Hospital Group
Berita Terkait
-
Menjaga Postur Tubuh dengan Tidak Menyimpan Dompet di Saku Belakang Celana
-
Bisa membentuk Postur Tubuh dan Meningkatkan Kualitas Seks, Ini Ternyata Manfaat Pilates
-
Penyakit Parkinson Bisa Memengaruhi Postur Tubuh, Apa Tanda Awalnya?
-
Rutin Olahraga dan Periksa Kesehatan, Kunci Lansia Dapat Postur Tubuh 'Emas'
-
6 Cara Mengatasi Bungkuk di Usia Remaja, Yuk Lebih Peduli pada Postur Tubuh
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial