Suara.com - Membangun komunikasi dengan janin di dalam kandungan merupakan hal yang sangat penting bagi perkembangan emosional dan fisik sang bayi. Menurut dokter kandungan, cara terbaik untuk berkomunikasi dengan janin adalah melalui interaksi langsung antara orang tua dan bayi yang belum lahir.
Dokter Spesialis Kandungan, Yassin Yanuar Mohammad atau yang akrab disapa Dokter Yassin Bintang menyarankan agar orang tua, khususnya ibu, membangun ikatan dengan janin melalui ketenangan dan komunikasi verbal yang lembut. Posisi bayi yang sangat dekat dengan detak jantung ibu memungkinkan janin merasakan kenyamanan dan ketenangan yang ditularkan oleh ibu.
"Posisi bayi itu paling dekat dengan detak jantung ibunya. Jadi, komunikasi yang paling bagus dan baik untuk janin adalah dari ketenangan ibunya, menyampaikan dengan kata-kata halus dan baik. Termasuk ayah juga bisa berbicara dengan janin di perut ibu," ujar Dr. Yassin saat dihubungi suara.com, ditulis Rabu (17/7/2024).
Menurut Dr. Yassin, klaim bahwa metode tertentu dapat melatih janin sejak dalam kandungan agar lahir tidak rewel atau tidak terbangun di malam hari masih sebatas klaim dan testimoni yang belum teruji secara ilmiah. Ia menegaskan bahwa sampai saat ini belum ada data ilmiah yang mendukung klaim tersebut.
Mengubah Pola Pikir Orang Tua
Dr. Yassin juga menekankan pentingnya orang tua, terutama yang baru pertama kali memiliki anak, untuk belajar dan beradaptasi menjadi orang tua yang baik. Salah satu hal yang perlu diubah adalah pola pikir yang menganggap bayi yang menangis di malam hari sebagai perilaku yang tidak patuh.
"Kalau bayi bangun tengah malam, memang itu masalah? Dilihat dong, dia kenapa, apakah dia mau main sama orang tuanya karena cukup tidur di siang hari. Atau dilihat apakah buang air besar, atau dia lapar, bukan karena dia tidak patuh atau dia rewel," jelas dokter yang juga CEO sekaligus Founder Bamed Health Care Group.
Pentingnya Pendidikan Parenting
Baca Juga: Deolipa Yumara Bongkar Dugaan Aliran Dana Asing di Balik Tambang Ilegal Kukar
Di era modern ini, dengan berbagai kemajuan teknologi, orang tua baru harus mempelajari ilmu parenting sebaik mungkin demi masa depan anak yang lebih baik. Dr. Yassin mengingatkan bahwa calon orang tua muda harus memiliki karakteristik mental yang kuat dan memahami situasi parenting dengan baik.
"Jadi mindset orangtua ini, calon orangtua muda ini harus punya karakteristik yang kuat mentalnya, dengan memahami situasi parenting ini," pungkasnya.
Komunikasi langsung dengan janin di dalam kandungan melalui kata-kata lembut dan ketenangan ibu sangat penting untuk perkembangan emosional bayi. Mengubah pola pikir dan belajar menjadi orang tua yang baik adalah langkah penting yang harus diambil oleh orang tua baru. Memahami dan menerapkan ilmu parenting dengan baik akan memberikan bekal yang kuat bagi masa depan anak.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara
-
Jangan Abaikan! SADANIS: Kunci Selamatkan Diri dari Kanker Payudara yang Sering Terlewat
-
Langkah Krusial Buat Semua Perempuan, Gerakan Nasional Deteksi Dini Kanker Payudara Diluncurkan
-
Dukung Ibu Bekerja, Layanan Pengasuhan Modern Hadir dengan Sentuhan Teknologi
-
Mengenalkan Logika Sejak Dini: Saat Anak Belajar Cara Berpikir ala Komputer