Suara.com - Tak hanya atlet, cedera pergelangan kaki atau cedera engkel dapat dialami siapa saja. Mari kenali penyebab, gejala, dan pencegahannya.
Cedera pergelangan kaki adalah cedera yang terjadi pada engkel ketika berputar atau mendarat pada posisi yang salah sehingga mengakibatkan ligamen meregang atau robek. Bergantung dari seberapa parah cederanya, umumnya cedera pergelangan kaki dapat sembuh dengan sempurna.
Gejala cedera pergelangan kaki
Dikatakan dr. Astuti Pitarini, Sp.OT (K), Dokter Spesialis Ortopedi & Traumatologi Eka Hospital BSD, gejala cedera pergelangan kaki berbeda-beda, bergantung dari seberapa parah cedera yang dialami.
"Umumnya, gejala dapat berupa muncul nyeri saat berpijak dengan kaki yang cedera, bengkak, memar, engkel terasa tidak stabil, terdengar suara saat cedera terjadi serta nyeri tekan ketika menyentuh pergelangan kaki," kata dr. Astuti dalam keterangannya kepada Suara.com.
Penyebab cedera pergelangan kaki
Beberapa penyebab cedera pergelangan kaki di antaranya robeknya ligamen pada engkel yang disebabkan oleh kesalahan mendarat saat melompat, berjalan atau berolahraga di permukaan yang tidak rata, terjatuh dan menahannya dengan engkel dan kaki terinjak oleh orang lain saat olahraga.
Penanganan cedera pergelangan kaki
Menurut dr. Astuti, cedera pergelangan kaki dapat ditangani dengan metode RICE, yaitu:
Baca Juga: Parah! Kaki Kanan Lionel Messi Bengkak Besar Usai 2 Kali Kena Tekel, Bakal Cedera Panjang?
- Rest (istirahat): mengistirahatkan kaki yang cedera dengan cara mengurangi aktivitas berjalan atau mengangkat barang.
- Ice (kompres dingin): kompres dingin pada bagian yang cedera untuk mempercepat pemulihan selama 15-20 menit. Setelah itu angkat kompres dan diamkan selama 45 menit agar suhu jaringan kembali normal. Lakukan kompres kembali selama 15-20 menit. Ulangi proses ini sebanyak yang Anda mau. Namun pastikan tidak menempelkan kompres dingin lebih dari 20 menit karena dapat menyebabkan frostbite yang merusak jaringan.
- Compression (bebat): gunakan perban elastis di area yang cedera. Hal ini membantu engkel tetap stabil.
- Elevation: angkat engkel yang cedera lebih tinggi atau sama dengan posisi jantung. Hal ini akan membantu mengurangi pembengkakan.
Pencegahan cedera pergelangan kaki
Cedera pergelangan kaki dapat dicegah dengan cara :
1. Pemanasan dan pendinginan
Lakukan pemanasan sebelum berolahraga atau melakukan aktivitas fisik yang mengandalkan pergelangan kaki, seperti lari atau bermain olahraga. Setelah selesai, lakukan pendinginan untuk mengurangi ketegangan otot.
2. Penggunaan alat pelindung
Gunakan alas kaki yang sesuai dan mendukung pergelangan kaki, terutama saat bermain olahraga atau melakukan aktivitas yang berisiko tinggi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental