Suara.com - Pertolongan pertama pada luka bakar harus dilakukan sesuai dengan tingkat luka bakar yang dialami. Hal ini penting dilakukan agar luka bakar tidak menjadi parah sehingga membuatnya semakin sulit untuk ditangani. Oleh karena itu, simak baik-baik P3K luka bakar yang tepat berikut ini.
Luka bakar merupakan kerusakan pada permukaan kulit akibat terpapar panas yang mengenai permukaan kulit secara langsung. Luka bakar bisa terjadi karena beberapa faktor seperti ledakan tabung gas, percikan api, keseterum, tersiram minyak atau air panas, bersentuhan dengan benda panas, terpapar sinar matahari, terkena air keras dan lainnya.
Pertolongan pertama terhadap luka bakar harus segera dilakukan sesaat setelah kejadian guna mencegah kerusakan terhadap kulit maupun jaringan tubuh lain yang lebih parah. P3K ini pun harus dilakukan dengan tepat untuk menghindari luka tidak bertambah parah.
3 Tingkatan Luka Bakar
Luka bakar terbagi menjadi 3 tingkatan, antara lain yaitu:
1. Luka bakar derajat satu (terjadi di lapisan kulit atas)
Luka bakar derajat satu memiliki ciri luas area luka tidak lebih dari 8 cm. Adapun luka tingkat ini hanya meliputi lapisan kulit paling luar dan biasanya tidak berkembang menjadi kondisi yang serius.
2. Luka bakar derajat dua (lapisan luar dan lapisan bahwa kulit)
Luka bakar derajat dua atau tingkat sedang merupakan luka bakar yang ditandai dengan kulit melepuh, bengkak, terasa sangat perih, dan kemerahan atau kadang berwarna pucat. Orang yang mengalami kondisi ini sebaiknya segera melakukan perawatan medis apalagi jika luka mulai menyebar.
Baca Juga: Ini Cara Pertolongan Pertama Korban Kecelakaan Lalu Lintas, Dokter Ortopedi: Pakai Pola ABCDE
3. Luka bakar derajat tiga (tidak terbatas areanya)
Luka bakar seius termasuk luka bakar yang sangat parah, karena merusak jaringan yang lebih dalam sampai ke saraf, otot, atau tulang. Luka derajat tiga ini bahkan menimbulkan bekas yang berkepanjangan. Hal ini karena kolagen yang diproduksi untuk memperbaiki kulit terbakar sehingga menimbulkan bekas berupa kulit yang menebal dan berubah warna menjadi gosong.
P3K Luka Bakar
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, cara mengatasi luka bakar harus sesuai dengan jenis atau tingkatan luka yang dialami. Berikut penjelasannya:
1. P3K Luka Bakar Ringan (Derajat 1)
Luka bakar ringan bisa ditangani sendiri di rumah, namun harus dilakukan dengan cara yang tepat. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika memberikan P3K pada luka bakar ringan, yakni:
- Letakkan handuk basah pada luka dan diamkan kurang lebih selama 15 menit.
- Hindari mengoleskan sesuatu yang justru akan menimbulkan iritasi, seperti pasta gigi atau balsem.
- Jika merasa sakit yang tak tertahankan, dapat mengonsumsi obat pereda nyeri seperti paracetamol atau ibuprofen.
2. P3K Luka Bakar Sedang (Derajat 2)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia