Suara.com - Bulan Ramadan bukan hanya waktu untuk menahan lapar dan haus, tetapi juga momen untuk mengasah ketangguhan mental dan spiritual.
Ketika tubuh menyesuaikan diri dengan pola makan yang berbeda, pikiran dan emosi pun mengalami tantangan tersendiri. Berikut ini terdapat ulasan untuk menjaga kesehatan mental selama ramadan.
Oleh karena itu, menjaga kesehatan mental selama Ramadan menjadi hal yang penting agar ibadah tetap khusyuk dan hati senantiasa damai.
Menjalani puasa seharian tanpa emosi yang terkendali bisa membuat seseorang lebih mudah marah, merasa stres, bahkan kehilangan makna ibadah itu sendiri.
Sebaliknya, dengan menjaga kesehatan mental, Ramadan dapat menjadi waktu refleksi yang mendalam, membawa ketenangan, dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.
Berikut cara menjaga kesehatan mental selama bulan suci yang dikutip dari Alodokter:
1. Memaknai Ibadah dengan Kesungguhan
Ramadan adalah bulan penuh berkah di mana setiap ibadah memiliki nilai pahala yang berlipat ganda. Salat, zikir, membaca Al-Qur’an, hingga tafakur dapat menjadi bentuk meditasi yang membantu menenangkan pikiran.
Dengan menjalani ibadah secara khusyuk, seseorang dapat lebih mudah mengelola stres, mengurangi kecemasan, dan meningkatkan ketenangan batin.
Baca Juga: Lailatul Qadar 2025: Kapan Tepatnya? Temukan Perkiraan dan Tanda-tandanya!
2. Menumbuhkan Rasa Syukur
Bersyukur adalah kunci ketenangan hati. Dengan berpuasa, seseorang belajar menghargai hal-hal sederhana yang sering terabaikan, seperti makanan, keluarga, atau bahkan udara segar. Menuliskan hal-hal yang disyukuri setiap hari bisa membantu menjaga perspektif positif dan meningkatkan kebahagiaan.
3. Mengatur Pola Makan yang Sehat
Asupan makanan sangat berpengaruh terhadap suasana hati dan kesehatan mental. Kurangnya nutrisi dapat menyebabkan ketidakseimbangan emosi, mudah lelah, dan sulit berkonsentrasi.
Oleh karena itu, penting untuk memilih makanan yang bernutrisi saat sahur dan berbuka, seperti sayuran, protein, serta cukup air agar tubuh tetap bugar dan pikiran tetap jernih.
4. Menjalani Ibadah dengan Jadwal yang Teratur
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
Terkini
-
Pakar Ungkap Cara Memilih Popok Bayi yang Sesuai dengan Fase Pertumbuhannya
-
Waspada Super Flu Subclade K, Siapa Kelompok Paling Rentan? Ini Kata Ahli
-
Asam Urat Bisa Datang Diam-Diam, Ini Manfaat Susu Kambing Etawa untuk Pencegahan
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang