Suara.com - Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto, disebut bakal menyusul Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto dan juga Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin untuk bertemu dengan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Deputi Balitbang DPP Partai Demokrat, Syahrial Nasution, menyampaikan, adanya silaturami para ketua umum partai politik tersebut menandakan makna Koalisi Besar sesungguhnya.
"Silaturahmi parpol terjalin baik antara @PDemokrat @PKSejahtera dan @NasDem. Berkumpul dalam Koalisi Perubahan. @PartaiGolkar dan @DPP_PKB juga membuka hati bersilaturahmi ke Demokrat dan Pak @SBYudhoyono. Rencananya @Gerindra pun akan lakukan hal yang sama. Inilah "Koalisi Besar" untuk bangsa," kata Syahrial lewat cuitannya di twitter yang diizinkan dikutip Suara.com, Rabu (10/5/2023).
Menurutnya, dengan begitu menunjukkan sikap adanya saling menghormati antar sesama anak bangsa.
Ia mengatakan, para partai tersebut sangat paham jika negara tidak bisa diurus hanya oleh satu kelompok atau golongan tertentu saja.
"Saling menghormati seluruh potensi anak bangsa. Sepaham bahwa negara ini tidak bisa diurus hanya oleh satu kelompok. Menghormati independensi partai politik. Dan bangsa ini menaungi beragam perbedaan yg ada," tuturnya.
Lebih lanjut, ia menyindir adanya partai politik yang eksklusif yang mau menang sendiri.
"Parpol yang eksklusif, mau menang sendiri, berprinsip the winner takes all akan sulit diajak musyawarah utk kebaikan bangsa. Jangan-jangan ada beban ideologis yang sengaja dilindungi? Semua serba mungkin. Saatnya perubahan!," ujarnya.
Pernyataan Gerindra
Adapun Ketua Harian DPP Partai Sufmi Dasco Ahmad, membenarkan adanya rencana silaturahmi Prabowo Subianto ke kediaman Presiden ke-6 RI sekaligus Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY.
"Memang sebelum lebaran, itu saya dengar Pak Prabowo mau silaturahmi ke tokoh-tokoh politik pada saat lebaran, dan setelah lebaran bersilaturahmi dan halal bihalal. Termasuk juga saya dengar waktu itu, ke Partai Demokrat," kata Dasco dikonfirmasi wartawan, Rabu (10/5/2023).
Dasco mengatakan rencana pertemuan dengan Demokrat memang ada. Tetapi untuk lebuh detail terkait kapam waktunya, belum dapat dipastikan.
"Bahwa kemudian ada rencana itu iya, tapi untuk realisasi pertemuannya saya belum dapat kabar pasti untuk kapan di mananya," kata Dasco.
Berita Terkait
-
Prabowo Dijadwalkan Ketemu SBY, Demokrat-Gerindra Berkoalisi?
-
CEK FAKTA: GEGER! AHY dan SBY Ajak 'Perang' Jokowi
-
Anies Baswedan akan 'Dipotong' Habis Jelang Pilpres? Elite PDIP: Hiperbolis! Jokowi Tidak 'Setega' Itu
-
Bukan Jenderal, Kelakar Mahfud MD ke Atta Halilintar soal Menko Polhukam: yang Gak Punya Bintang Cuma Saya
-
Soal Dukungan ke Kaesang Pangarep di Pemilu 2024, Gerindra Jateng Memiih Fokus ke Pilpres dan Pileg
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024