Suara.com - Pengusungan Prabowo Subianto sebagai calon presiden oleh partai Gerindra dan PKB ternyata sudah dilakukan sejak lama. Tepatnya saat penandatanganan piagam koalisi antara Gerindra dan PKB di Sentul, Bogor.
Diketahui momen tersebut bersamaan dengan pelaksanaan Rapat Pimpinan Nasional atau Rapimnas Gerindra pada Agustus 2022.
"Itu dari awal tanda tangan piagam kerja sama sebenarnya mengusung Pak Prabowo sebagai calon presiden itu sudah di Sentul waktu itu. Jadi otomatis kami terikat itu semua kami laporkan ke pertemuan koalisi dengan Partai Gerindra," kata Ketua DPP PKB Faisol Riza di Pulau Dua, Jakarta Pusat, Rabu (10/5/2023).
Faisol menegaskan keputusan mengusumg pencapresan Prabowo oleh Gerindra itu hasil pembicaraan empat mata antara Prabowo dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin selaku Ketua Umum DPP PKB.
"Iya," ujarnya.
Bicara dari Hati ke Hati
Faisol Riza mengungkapkan koalisi Gerindra dan PKB mengusung Prabowo sebagai capres mendatang. Hal ini disampaikan Faisol menjawab ihwal siapa figur capres dalam rencana pembentukan koalisi besar antara Gerindra-PKB dengam Partai Golkar.
Faisol menyebut Golkar sudah diberi amanat untuk mengusung pencapresan Ketua Umum Airlangga. Sementara Gerindra-PKB, memutuskan mengusung Prabowo.
Diketahui Gerindra dan PKB berada di satu koalisi sama, Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
"PKB dan Gerindra memutuskan mengusung Prabowo capres. Ini dalam proses supaya tuntas pembicaraan di awal memang sangat penting dan krusial, supaya tuntas di awal agar di belakang tidak ada," kata Faisol.
Faisol berujar pengusungan Prabowo menjadi capres telah dibicarkan dari hati ke hati. Kendati begitu, semuanya masih dalam proses hingga nantinya diputuskan. Diketahui KKIR memberikan kewenangan kepada Prabowo dan Ketua Umum PKB Muhaimim Iskandar alias Cak Imin untuk menentukan pasangan capres dan cawapres.
"Yang itu biar diputuskan oleh para petinggi partai. Kami ini hanya pelayan partai yang menyiapkan hidangan makanan supaya bisa dinikmati bersama oleh kami, lomba masak supaya masak, sehat, bergizi kulalitas itu kami, yang menikmati itu adalah petinggi partai maising-masing," tutur Faisol.
Berita Terkait
-
Wiranto 'Dagangkan' Eks Kader Hanura, Oso: Jangan Pikirin yang Cari Panggung
-
Jika Cak Imin Batal Dampingi Prabowo Subianto sebagai Cawapres, Ini Langkah Konkret PKB di Pemilu 2024
-
Prabowo Dijadwalkan Ketemu SBY, Demokrat-Gerindra Berkoalisi?
-
Andai Anies Baswedan Duet dengan Prabowo di Pilpres 2024, Bakal Terjadi Tsunami Politik Paling Dahsyat
-
Dukungan pada Prabowo Subianto Gerus Suara Anies Baswedan Dan Ganjar Pranowo
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024