Suara.com - Anies Baswedan selaku bakal calon presiden (bacapres) yang diusung oleh Koalisi Perubahan untuk Persatuan menyampaikan kriteria bakal calon wakil presiden (bacawapres) yang akan mendampinginya.
Kriteria tersebut yakni membuat koalisi semakin solid, membantu pemenangan, membantu proses pemerintahan, kemistri, dan memiliki visi misi.
Namun tak hanya itu, ada pula kriteria 0 yang dipersyaratkan Anies Baswedan. Arti dari kriteria 0 ini adalah bacawapres itu tidak memiliki masalah dan berani. Anies mengatakan, jika tidak memiliki kriteria 0, maka cawapres itu rentan terkena masalah.
“Siapa namanya? Ini dia, mudah-mudahan beberapa hari ke depan bisa selesai. Tapi sekarang lagi dibahas. Kalau 5 (kriteria) mudah, tapi kriteria 0 ini yang lagi dicari, yang tidak bermasalah,” kata Anies di kawasan Jakarta Pusat, Kamis, 20 Juli 2023.
Atas hal tersebut, Demokrat dan PKS pun saling mengusulkan nama-nama sosok bacawapres. Berikut ini sosok yang diusulkan kedua partai tersebut.
Partai Demokrat
Deputi Badan Pemenangan Pemilihan Umum Partai Demokrat Kamhar Lakumani menilai Ketua umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memenuhi kriteria tersebut. Kamhar menilai partainya menghormati kriteria 0 tersebut.
Atas kriteria 0 yang disampaikan, AHY disebut cocok dan relevan. Kamhar juga menilai kriteria itu penting agar Koalisi Perubahan untuk Persatuan mampu berlayar karena koalisi itu disebut berbeda dengan kehendak penguasa.
“Mas Ketum AHY sangat memadai dan memenuhi kriteria ini,” kata Kamhar dalam keterangannya, Jumat, 21 Juli 2023.
Baca Juga: Momen Kedekatan Gibran dengan Tiga Capres, Paling Dekat dengan Ganjar?
Kamhar mengatakan, kriteria 0 ini harus dilakukan jika Pemilu 2023 Koalisi Perubahan memperoleh mandat dari rakyat. Anies juga pernah menyampaikan ada substansi di balik agenda perubahan dan perbaikan seperti program yang dikoreksi, diteruskan, dan dihentikan, dan lain sebagainya.
PKS
Di sisi lain, Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera setuju dengan kriteria 0 tersebut. Mardani mengatakan Koalisi Perubahan untuk Persatuan ingin pasangan calon yang diajukan mampu menegakkan keadilan dan membawa Indonesia maju.
Mardani menilai AHY dan Wakil Ketua Majelis Syura PKS Ahmad Heryawan alias Aher memenuhi kriteria tersebut.
“Mas AHY dan Kang Aher masuk syarat,” kata Mardani saat dihubungi, Jumat, 21 Juli 2023.
Mardani mengatakan, kriteria 0 membuat pasangan calon minim terlibat masalah. Hal ini menjadi dasar yang kuat membangun Indonesia yang bersih dan minim korupsi baginya.
Berita Terkait
-
Momen Kedekatan Gibran dengan Tiga Capres, Paling Dekat dengan Ganjar?
-
Momen Kemesraan Anies, SBY dan AHY saat Nobar Voli Indonesia Vs Vietnam
-
Singgung Etika Politik, AHY Laporkan Pertemuan Demokrat-Gerindra ke Anies Baswedan
-
Tak Seviral Anies saat Naik MRT, Sederet Pejabat Ini Juga Hobi Naik Angkutan Umum
-
Acara Politik Jokowi hingga Anas Urbaningrum Pernah Digelar di Monas, Ternyata Aturannya Tak Boleh?
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024