Suara.com - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan bahwa dirinya telah melaporkan pertemuan antara DPP Partai Demokrat dengan DPP Partai Gerindra pada Kamis (20/7/2023) lalu kepada bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan. Menurut dia, hal tersebut menjadi etika politik yang perlu dilakukan oleh Partai Demokrat.
"Tentu (sudah bicara kepada Anies), setiap pertemuan, kami punya etik yang dijalankan adalah kami memberi tahu nanti ada pertemuan dengan partai tertentu," kata AHY di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Babakan Madang, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (22/7/2023).
Dia juga mengatakan informasi tersebut disampaikan kepada Anies sambil minum kopi sebelum menyaksikan pertandingan Voli SEA V League antara timnas Indonesia dan Vietnam malam ini.
AHY memastikan telah terjalin rasa saling percaya antara Partai Demokrat bersama mitra koalisi dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) dan bakal calon presiden yang diusung, Anies Baswedan.
"Jadi, intinya dalam membangun koalisi itu yang paling penting bagi kami adalah mutual trust, jadi rasa saling percaya yang harus dibangun, dan ini tidak sehari dua hari, tidak sekali dua kali event, dan kami sudah membangun ini sudah lama," tutur AHY.
"Inilah saling terbuka, saling bercerita, kami tahu ada etika yang dijunjung, dan niat baiknya adalah menjaga bangunan koalisi ini tetap baik dan kokoh," tambah dia.
Lebih lanjut, AHY menegaskan Partai Gerinndra tidak menggoda Partai Demokrat untuk bergabung dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
"Kami saling menghormati, dibuka dengan rasa saling menghormati bahwa saat ini Demokrat serius berada di Koalisi Perubahan, begitu juga kami menghormati Gerindra serius membangun koalisinya," tandas AHY.
Baca Juga: Teka-teki Bacawapres Anies Baswedan yang Paling Memenuhi Kriteria 0, Cuma Dua Orang Ini
Berita Terkait
-
Dicap Kampungan oleh Luhut, AHY Kekeuh Sebut Ada Pihak yang Ingin Gagalkan Koalisi Perubahan
-
Melihat Ada yang Tidak Beres, Deklarator Projo se-Pulau Jawa Nyatakan Dukung Ganjar di Pilpres 2024
-
Tertawanya Anies Ketika Ditanya Potensi AHY Jadi Cawapresnya
-
Nonton Bareng SBY-AHY, Ini Pelajaran Penting yang Dipetik Anies dari Pertandingan Voli Indonesia Vs Vietnam
-
Nempel Terus Saat Safari Politik di Bogor, Ganjar Yakin Gibran Dukung Dirinya di Pilpres 2024
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
Terkini
-
Aksi KPA Panaskan Depan DPR, Desak Reforma Agraria dan Bekukan Bank Tanah
-
Puan Maharani: DPR Wajib Dengarkan Semua Kritik Rakyat, Baik Halus Maupun Kasar
-
Perkuat Konektivitas, Ahmad Luthfi Tinjau Perbaikan Jalan WiradesaKajen Senilai Rp33,348 Miliar
-
DPR RI Resmi Sahkan Pansus Penyelesaian Konflik Agraria, Ini Daftar Anggotanya
-
Indonesia Punya Berapa Kilang Pertamina? Disinggung Menkeu Purbaya Sebelum Kilang Dumai Terbakar
-
Rocky Gerung Sebut Kecemasan Menyelimuti Murid, Guru, dan Orang Tua Akibat Program MBG
-
Numpang Kantor Polda Kalbar, KPK Periksa Wabup Mempawah Juli Suryadi, Kasus Apa?
-
KPK Tetapkan Staf Ahli Mensos dan Kakak Hary Tanoe sebagai Tersangka Korupsi Bansos Beras
-
Tragedi Cinta Segitiga di Cikarang: Tukang Cukur Tega Bunuh Sahabat Demi Penjual Es Sheyla
-
KPK Telusuri Aliran Uang Korupsi Bank BJB ke Keluarga Ridwan Kamil