Suara.com - Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) hingga saat ini masih menimbang-nimbang untuk bergerak mendukung salah satu bakal calon presiden (capres) yang akan maju dalam Pilpres 2024.
Pernyataan tersebut disampaikan Ketua Umum (Ketum) DPP PKN Anas Urbaningrum yang hingga kini belum bisa memastikan arah dukungan politik.
"Kalau ditanya soal dukungan kami ke siapa nanti di pilpres, jawabnya kami masih timbang-timbang," katanya seperti dikutip Antara.
Dia mengungkapkan, sebagai partai politik (parpol) baru, PKN belum memiliki modal kursi di parlemen dan belum bisa memberikan dukungan resmi bagi pasangan bakal capres dan cawapres pada Pilpres 2024.
"Kami masih dalam posisi partai pendukung. Untuk itu, kami cermati dulu. Ada waktu yang tepat untuk tentukan arah kami nanti ke siapa," ujarnya.
Anas juga mengatakan, pihaknya tidak bisa langsung mengambil sikap apalagi dengan terburu-buru.
Sebab menurutnya, perlu kecermatan dan pertimbangan sebelum memutuskan mendukung siapa sosok yang tepat memimpin Indonesia lima tahun ke depan.
"Bicara pilpres, bicara Indonesia lima tahun ke depan, mana yang paling tepat untuk Indonesia," imbuhnya.
Namun, ia berharap drama politik menjelang Pilpres 2024 tidak terlalu dominan agar dapat memberikan ruang yang cukup bagi masyarakat pemilih untuk menentukan calon pemimpin berkualitas.
Baca Juga: Ke Mana Arah Politik PKN Di 2024? Begini Kata Anas Urbaningrum
"Supaya rakyat juga punya ruang untuk menganalisis apa yang akan dilakukan untuk Indonesia ke depan. Tidak melulu soal drama calon presiden atau pasangan calon presiden," ujar Anas.
Hingga saat ini, tercatat ada tiga bakal capres yang akan bertarung dalam Pilpres 2024. Meski begitu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) hingga saat ini belum membuka pendaftaran untuk peserta Pilpres 2024 mendatang. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024