Suara.com - Mantan Wakil Menkumham, Denny Indrayana memprediksi putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal gugatan minimal usia capres-cawapres. Menurutnya, Ketua MK, Anwar Usman akan mengabulkan minimal usia capres-cawapres menjadi di bawah 40 tahun.
Karena itu, ia menilai Anwar Usman akan memberikan jalan bagi keponakannya yakni Gibran Rakabuming Raka untuk maju di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Saya memprediksi bahwa Anwar Usman ada pada posisi mengabulkan permohonan, alias memberikan kesempatan kepada Gibran Rakabuming Raka menjadi kontestan (paslon) pada Pilpres 2024," kata Denny dikutip Suara.com melalui situs resminya, Kamis (12/10/2023).
Denny lantas mengungkap hitung-hitungannya sehingga berani memprediksi keputusan Anwar Usman.
Menurutnya, lima hakim MK akan mengabulkan permohonan dan empat sisanya menyampaikan pendapat berbeda atau memberikan dissenting opinion.
Ia kemudian berusaha membedah keputusan masing-masing hakim. Saldi Isra dan Suhartoyo diprediksi bakalan tetap berada pada posisi dissenting opinion.
Wahiduddin Adams juga dianggapnya akan menolak permohonan tersebut.
"Keduanya sudah sejalan sejak lama, termasuk hanya berdua dissenting dalam soal syarat ambang batas pencalonan presiden (presidential threshold)," terangnya.
Hakim Enny Nurbaningsih dan Arief Hidayat juga diduga akan memberikan opini berbeda. Ia memprediksi komposisinya akan sama ketika mereka memutuskan soal masa jabatan pimpinan KPK maupun Undang-Undang Ciptaker.
Baca Juga: Pakai Jersey MU Saat Tidur di Rumah Warga, Ganjar Digoda Soal Kekalahan
Akan tetapi, ia juga menduga kalau nantinya hakim yang menyetujui dan menolak akan sama kuat. Dengan demikian, penentu putusannya ada pada Anwar Usman.
"Maka, yang menjadi penentu putusan menurut Pasal 45 ayat (8) UU MK adalah dimana posisi Ketua MK Anwar Usman, Ipar Presiden Jokowi," tuturnya.
Ia menggarisbawahi, penjelasannya itu hanya sebatas prediksi. Sebab itu, putusan final akan tetap terlihat nanti ketika dibacakan pada Senin (16/10/2023).
"Kita lihat saja, apakah prediksi saya akan tepat."
Tag
Berita Terkait
-
Huru-hara Gibran Ditawari Cawapres Prabowo, Kapan MK Putuskan Batas Usia Capres-Cawapres?
-
Profil Rizal Ramli, Eks Menteri Jokowi Berani Bilang MK Mahkamah Keluarga Dinasti Jokowi
-
Cerita Ahok 'Dampingi' Jokowi Meski Jadi Pilihan Paling Bontot
-
Terungkap! Jokowi Minta Megawati Izinkan Gibran Maju Pilwalkot Solo Padahal Belum Penuhi Syarat Partai
-
Ganjar Menginap di Rumah Warga, Hasto PDIP: Tidak Pernah Terjadi dalam Sejarah
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
-
DPR 'Sentil' Menkeu Purbaya, Sebut Kebijakan Rp200 Triliun Cuma Jadi Beban Bank & Rugikan Rakyat!
-
Ivan Gunawan Blak-blakan: Dijauhi Teman Pesta Usai Hijrah dan Risih Dipanggil 'Haji'
-
5 Prompt AI Viral: Ubah Fotomu Jadi Anime, Bareng Idol K-Pop, Sampai Action Figure
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024