Suara.com - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menganggap pemilih pemula lebih tertarik dengan gimik yang dimainkan capres-cawapres daripada visi dan misi peserta Pilpres 2024.
Soal visi-misi dan program capres dan cawapres kata Ganjar, hanya kalangan tertentu yang tertarik untuk membahasnya, salah satunya media.
"Kalangan pemilih, apalagi pemilih pemula, itu tidak terlalu tertarik, (mereka) tertarik lebih kepada gimik," kata Ganjar di Kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di Jakarta, Kamis (30/11/2023).
Para pemerhati politik pun, menurut Ganjar, menilai demokrasi bisa berjalan secara substansi dan bukan prosedur.
Ia menilai substansi demokrasi tak hanya berkenaan dengan aspek politik, tetapi juga alam pikir ekonomi dan sosial budaya.
Menurutnya apabila keadaan ekonomi dan sosial suatu negara baik, maka otomatis akan diikuti pula dengan kemajuan politik. Hal itu berarti pula kemajuan substansi demokrasi.
"Kemudian, para kandidat itu bisa menyampaikan apa yang menjadi ide, gagasan, kondisi, dan solusi," ucap Ganjar.
Ganjar kemudian mengaku khawatir kalau setiap pemimpin baru memiliki visi dan misi yang berbeda dengan konstitusi.
Mantan gubernur Jawa Tengah lalu bercerita terkait peristiwa di tahun 1998, di mana saat itu merupakan momen penting bagi sejarah bangsa Indonesia. Saat itu, Presiden kedua RI Soeharto mengumumkan berhenti dari jabatannya sebagai kepala negara setelah 32 tahun berkuasa.
Baca Juga: Inaya Wahid Bantah Jadi Timses Ganjar - Mahfud
Turunnya Presiden Soeharto pada peristiwa 21 Mei 1998 itu kata dia, menjadi tonggak awal Indonesia memasuki era reformasi.
"Saya akan memulai dari cerita 98 saja, karena peristiwa 98 itu penting. Itulah yang menjadi cita-cita dari seluruh perbaikan yang ada di bangsa dan negara ini," ujar Ganjar.
Tiga Paslon
Sebelumnya pada Senin (13/11) lalu, KPU RI telah menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden sebagai peserta Pilpres 2024.
Berdasarkan hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024, Selasa (14/11), pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar mendapat nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Kemudian untuk jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024. (Antara)
Berita Terkait
-
Belum Kampanye di Hari Ketiga, Prabowo ke Malaysia Temui PM Anwar Ibrahim dan Gibran Kerja di Solo
-
Kominfo Pastikan Jaringan Internet Moncer Selama Pemilu dan Pilpres 2024
-
Siap-siap! Kominfo Mau Sebar Banyak SMS soal Pemilu dan Pilpres 2024
-
Inaya Wahid Bantah Jadi Timses Ganjar - Mahfud
-
Lantang Cak Imin Depan Kader PKB: Kalau Kita Tak Menang, Indonesia Terancam Hancur
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024