Suara.com - Komisi untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (KontraS) menyerahkan laporan hasil kajian terhadap rekam jejak calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Kepala Divisi Riset dan Dokumentasi KontraS, Rozy Brilian mengatakan, ketiga capres memiliki rapor terkait pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM).
“Kita tahu bahwa salah satu capres yakni Prabowo Subianto itu pernah, berdasarkan hasil investigasi dan penyelidikan pro justisia Komnas HAM, dia terlibat dalam kejahatan pelanggaran HAM berat berkaitan dengan penghilangan paksa di tahun 97-98,” kata Rozy di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Kamis (7/12/2023).
Dia juga menyoroti kasus-kasus pelanggaran HAM yang berkaitan dengan capres Ganjar Pranowo saat masih menjadi Gubernur Jawa Tengah.
“Dia juga misalnya pernah terlibat dalam kasus petani Rembang. Kemudian juga, kasus Wadas yang sampai hari ini terus berjalan,” ujar Rozy.
Selain itu, kebijakan capres Anies Baswedan waktu menjadi Gubernur DKI Jakarta yang dianggap melanggar HAM juga disoroti oleh KontraS.
Adapun pelanggaran HAM Anies yang disebut Rozy berkenaan dengan penggusuran warga untuk pembangunan.
“Kami juga tidak luput mencatat Anies menjadi salah satu aktor yang seharusnya bertanggung jawab dalam konteks polarisasi 2017,” tandas Rozy.
Pada kesempatan ini, KontraS juga menyampaikan 9 usulan isu terkait HAM kepada KPU agar bisa menjadi materi debat capres dan cawapres.
Baca Juga: Terkagum-kagum Saat Makan Siang Bareng Prabowo, Nikita Mirzani: Aku Falling in Love
Rozy menjelaskan isu pertama yang diusulkan ialah strategi dan metode capres-cawapres dalam penuntasan kasus pelanggaran HAM berat di masa lalu yang dianggap telah menjadi beban sejarah.
“Kedua, peran presiden dalam sistem presidensialisme dalam rangka memimpin arah gerak kemajuan dan peradaban HAM di Indonesia,” kata Rozy di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Kamis (7/12/2023).
Lebih lanjut, KontraS juga mempertanyakan peran presiden dalam kaitannya menjalankan reformasi sektor keamanan dan mencegah TNI-Polri yang dinilai terus melakukan pelanggaran HAM.
Isu lain yang diajukan KontraS ialah langkah strategis untuk menghentikan konflik dan kekerasan yang disebut terus terjadi di Papua.
“Kelima, komitmen presiden untuk memperbaiki pola penentuan kebijakan yang jauh dari proses akuntabel, transparan, dan partisipatif,” ujar Rozy.
Isu keenam ialah langkah untuk memperbaiki dan memulihkan situasi demokrasi serta kebebasan sipil yang trennya dinilai terus memburuk pada era Jokowi.
Tag
Berita Terkait
-
Lesti Kejora Penuhi Undangan Makan Siang Prabowo, Unggahannya Kena Serang Warganet
-
Kasus Pelanggaran HAM Berat hingga Konflik Papua Dinilai Harus Diperhatikan Capres-cawapres
-
Diduga 2 Kali Langgar Aturan Kampanye, Gibran Segera Dipanggil Bawaslu Jakpus dan Jakut!
-
Detik-detik Istri Ganjar Ngakak Dengar Pantun 'Asam Folat-Asam Sulfat'
-
KontraS: Visi Dan Misi Capres-Cawapres Masih Miskin HAM
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024