Suara.com - Elektabilitas pasangan Anies Baswedan-Gus Muhaimin Iskandar (AMIN) terus terkerek naik dan mendekati Prabowo-Gibran. Laju mereka tak terbendung setelah banyaknya sentimen positif dalam beberapa bulan terakhir menuju Pilpres 14 Februari mendatang.
Kondisi itu bisa dilihat dari hasil survei yang dilakukan lembaga survei Indonesia Political Opinion (IPO) pada 1-7 Januari 2024. Pasangan calon nomor urut satu mengalami penguatan dengan raihan 34,5 persen suara.
Hasil survei terbaru IPO memperlihatkan elektabilitas pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka masih bertahan di posisi pertama dengan 42,3 persen. Dia diikuti AMIN di posisi kedua dengan 34,5 persen dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan raihan 21,5 persen.
Juru Bicara AMIN di Jawa Timur, Fauzan Fuadi menuturkan, naiknya elektabilitas AMIN sudah diprediksi sebelumnya setelah rangkaian tahapan Pilpres dilakukan. Baik Anies maupun Gus Imin seperti dwitunggal yang mampu memainkan perannya masing-masing.
“Keduanya mampu merebut hati masyarakat, termasuk juga kalangan muda yang ingin adanya gerakan perubahan di Indonesia,” kata Fauzan, Jumat (12/1/2024).
Ia melanjutkan, baik Anies maupun Gus Imin bisa diterima oleh berbagai kalangan. Terbukti rangkaian kunjungan ke daerah disambut gegap gempita masyarakat di berbagai kabupaten/kota di Indonesia. “Mas Anis dan Gus Imin juga tampil segar penuh inovasi di media sosial,” jelasnya.
Sebelumnya, peneliti senior Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Firman Noor kaget dengan kenaikan elektabilitas AMIN dalam satu bulan menjelang Pemilu 2024. Menurutnya, hal tersebut dikarenakan adanya diversifikasi dari basis pendukung tradisional Anies Baswedan.
Faktor utamanya, katanya, merupakan strategi Anies memilih Gus Muhaimin Iskandar sebagai calon wakil presiden. Firman menyatakan pemilihan Gus Imin sebagai pendamping Anies merupakan bagian dari cara memperluas basis suara mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Strategi tersebut terbukti paten. Elektabilitas AMIN sejak masa kampanye resmi dimulai November 2023 sampai sekarang terus melejit dan mendekati Prabowo-Gibran.
Baca Juga: Elektabilitas AMIN Mendekati 02 karena Faktor Cak Imin, Kiky Saputri Diulti Elit PKB
Berpasangan dengan Gus Imin membuktikan diversifikasi pendukung. Terlihat ada tambahan dukungan dari kelompok yang selama ini bukan pendukung tradisional Anies.
“Kemungkinan akan berbeda jika Anies tidak memilih Gus Imin sebagai wakilnya. Firman pun sepakat bahwa Gus Imin banyak membawa manfaat secara politis bagi Anies,” tegasnya.
Berita Terkait
-
Ikut Kampanye Prabowo Subianto, Raffi Ahmad Mendadak Rangkul 'Anies Baswedan', Kok?
-
Bila Jadi Presiden, Anies Baswedan Pastikan Menterinya Punya Kriteria Ini
-
Elektabilitas AMIN Mendekati 02 karena Faktor Cak Imin, Kiky Saputri Diulti Elit PKB
-
Gus Miftah Ceramah Diduga Sindir Anies Baswedan: Anda Capres Apa Admin Lambe Turah?
-
Disindir Anies Program Gatot, Prabowo Ngotot Mau Perbesar Food Estate
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024