Suara.com - Jaringan Aktivis Nasional Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia Ganjar-Mahfud (Jarnas Gamki Gama) mendesak Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Rahmat Bagja segera memanggil Presiden Joko Widodo.
Desakan tersebut disampaikan terkait laporan mereka mengenai dugaan Jokowi yang berpose dua jari.
"Jarnas Gamki Gama meminta agar ketua Bawaslu memanggil, memeriksa, mengkaji, dan melakukan investigasi terhadap terlapor Presiden Joko Widodo segera," kata Ketua Jarnas Gamki Gama Rapen Sinaga lewat keterangannya yang diterima Suara.com, Senin (29/1/2024).
Desakan itu disampaikan Rapen, juga sekaligus menanggapi pernyataan Bagja yang meragukan pose dua jari tersebut dilakukan oleh Jokowi.
Bagja dalam pernyataan mempertanyakan kemungkinan pose dua jari bisa saja dilakukan oleh Iriana, istri Jokowi.
"Ketua Bawaslu tidak boleh menyimpulkan sendiri terhadap siapa yang mengacungkan salam dua jari. Ketua Bawaslu tidak boleh berasumsi bahwa yang mengacungkan salam dua jari adalah ibu Iriana," kata Rapen.
Selain itu menurut Jarnas Gamki Gama, Bawaslu seharusnya melakukan mengkaji laporan mereka, sebelum mengeluarkan pernyataan.
"Jadi menurut JARNAS GAMKI GAMA, Ketua Bawaslu terlalu cepat memberikan jawaban sebelum melakukan pemeriksaan, kajian, dan investigasi," ujar Rapen.
Oleh karenanya pernyataan Bagja dinilai prematur, tak tidak menjalankan tugasnya sebagai pengawas Pemilu. Mereka pun berencana melaporkan Bagja ke DKKP.
Baca Juga: Bahlil Bicara Pose Dua Jari Jokowi: Masa Bapak Dan Anak Enggak Saling Dukung?
"Kewenangan Bawaslu adalah memeriksa, dan memutus setiap dugaan pelanggaran pemilu, akan tetapi Rahmat Bagja sebagai Komisioner Bawaslu sudah membuat kesimpulan tanpa memeriksa Joko Widodo. Hal ini adalah pelanggaran kode etik Bawaslu dan akan dilaporkan ke DKPP," ujar Rapen.
Sebagaimana diketahui, Bagja dalam pernyataan meragukan pose dua jari itu dilakukan oleh Jokowi.
"Pertanyaannya, kalau Bu Iriana bagaimana? Pejabat negara atau tidak Bu Iriana?" kata Bagja pada Jumat 26 Januari 2024.
Viral
Diketahui, potongan video dengan pose dua yang diacungkan dari mobil kepresidenan saat iring-iringan yang disebut-sebut terjadi di Jawa Tengah.
Salah satu yang mengunggah potongan video itu adalah akun X, @29Ferguso. Akun itu membagikan sebuah video berdurasi 11 detik yang menampilkan iring-iringan mobil kepresidenan RI 1 yang melintas di sebuah jalan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024