Suara.com - Ketua DPP PAN Bima Arya sempat mengaku mendapatkan kabar partainya mendapatkan jatah sebanyak empat pos kementerian dalam kabinet Prabowo-Gibran.
Saat disinggung hal tersebut, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas tak mau banyak berspekulasi.
Baca Juga:
PAN Tak Terima Parpol Baru Gabung Koalisi Prabowo Dapat Jatah 3 Kursi Menteri: Kurang Tepat
Zulhas menegaskan ihwal pembagian kursi kabinet sepenuhnya menjadi kewenangan Prabowo Subianto selaku presiden terpilih.
"Kabinet itu berkali-kali saya mengatakan itu hak prerogatifnya bapak presiden terpilih. Terserah beliau," kata Zulhas di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (22/5/2024).
Zulhas menegaskan jawaban serupa saat menanggapi pertanyaan seputar jatah pos kementerian yang bakal diberikan ke PAN, mualai dari satu kursi menteri koordinator dan dua menteri teknis.
Baca Juga:
Dikabarkan Dapat Jatah 4 Kursi Menteri di Kabinet Prabowo, PAN Berharap Lebih: Enam Masuk Akal
Baca Juga: Lagi-lagi Adab Mayor Teddy Saat Jaga Prabowo Banjir Kritik: Kok Heboh Sendiri?
Menteri Perdagangan ini menegaskan bahwa penentuan menteri kabinet sepenuhnya kewenangan dari Prabowo.
"Hak prerogatif bapak presiden terpilih, terserah beliau," kata Zulhas.
Berita Terkait
-
PAN Tertarik Usung Anies Di Pilkada DKI? Zulhas Bilang Begini
-
Usai Prabowo-Gibran Menang, Dasco Ungkap Ada Politisi Senior yang Titip Menteri Sampai 6 Kursi
-
Tak Dapat Persetujuan dari PAN untuk Jadi Pemohon, Permohonan Caleg Sungkono Tak Diterima MK
-
Dasco Ungkap Dibalik Kemenangan Prabowo-Gibran, ada Kekuatan Besar dari Presiden Jokowi
-
Lagi-lagi Adab Mayor Teddy Saat Jaga Prabowo Banjir Kritik: Kok Heboh Sendiri?
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024