Suara.com - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Jawa Timur (Jatim), Emil Dardak enggan bicara banyak soal peluang dirinya menjadi menteri dalam kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada 2024-2029 mendatang.
Emil Dardak mengaku tak terpikir sama sekali untuk hal itu.
Sebab, Emil mengaku sudah diamanatkan oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jatim mendampingi Khofifah Indar Parawansa.
"Fokus dari ikhtiar pengabdian saya dan juga amanah dari ketua umum saya bapak AHY adalah untuk kembali mendampingi ibu Khofifah meneruskan ikhtiar dan prestasi-prestasi beliau dalam menyejahterakan dan mengabdikan diri untuk masyarakat Jawa Timur," ujar Emil di Kantor DPP Demokrat, Rabu (10/7/2024) malam.
Apalagi, untuk saat ini Partai Gerindra sekaligus Koalisi Indonesia Maju (KIM) telah menyatakan dukungan untuk Khofifah-Emil pada Pilkada Jatim. Karena itu, saat ini fokus Gerindra juga adalah memenangkan dirinya di kontestasi politik daerah itu.
"Kebetulan bahwa koalisi yang mengusung ibu Khofifah dan saya itu juga ada Partai Gerindra yang mana Ketum-nya Pak Prabowo presiden terpilih sehingga saya rasa susah terjawab dengan sendirinya," jelasnya.
Lagipula, kata Emil, urusan penunjukan menteri sepenuhnya merupakan hak prerogatif presiden. Ia tak mau menakar soal peluangnya menjadi menteri nantinya.
"Kalau kabinet bukan pemilihan dengan mencalonkan diri itu hak prerogatif penuh dari bapak presiden sekarang dan nantinya. Jadi saya rasa bukan kompetensi saya untuk menjawab," pungkasnya.
Baca Juga: Demokrat Resmi Usung Zulkifliemansyah-Suhaili di Pilkada NTB, AHY Ungkap Alasannya!
Sebelumnya Partai Demokrat menyerahkan surat rekomendasi kepada Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak untuk maju sebagai Pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Timur.
Dukungan ini ditandai dengan penyerahan langsung surat rekomendasi dari Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti (AHY) kepada pasangan petahana itu di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Rabu (10/7/2024).
"Partai Demokrat memberikan dykungan penuh sekaligus surat rekomenedasi kepada ibu Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elistianto Dardak sebagai Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Provinsi Jawa Timur periode 2024-2029," ujar AHY di lokasi.
Berita Terkait
-
KIM Tak Selalu Bersama di Pilkada, AHY: Kami Menyadari Tidak Mudah
-
Didukung Maju Pilkada 2024, Ini 2 Paslon Jagoan Demokrat di Sultra dan Sulut
-
Demokrat Resmi Dukung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim, AHY: Pasangan Ideal dan Berpengalaman
-
Demokrat Resmi Usung Zulkifliemansyah-Suhaili di Pilkada NTB, AHY Ungkap Alasannya!
-
Kini Rayakan Ulang Tahun Pernikahan ke-19, Annisa Pohan Awalnya Anggap AHY Sebatas Teman
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024