Suara.com - Politisi Partai Golkar, Jusuf Hamka mengaku bakal meningkatkan fasilitas transportasi publik jika dirinya terpilih menjadi Gubernur DKI Jakara 2024. Bos jalan tol itu menilai, jangan sampai para penumpang harus menunggu kendaraan sampai terlalu lama.
“Ketertiban juga semua akan lebih baik dan semua akan lebih mudah terutama angkutan umum, kayak misalnya busway yang sudah bagus, MRT yang sudah bagus, LRT sudah baik,” katanya, usai menerima surat instruksi dari Partai Golkar, di Palmerah Jakarta Barat, Kamis (18/7/2024).
Partai Golkar resmi mengeluarkan surat instruksi kepada Jusuf Hamka sebagai calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) DKI Jakarta. Surat instruksi yang diterbitkan pada Rabu (17/7/2024) kemarin telah diteken Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto, dan Sekjen Golkar, Lodewijk F Paulus.
Jusuf Hamka menilai, para pengguna transportasi umum, terlebih para pekerja tidak boleh lagi menunggu kendaraan umum terlalu lama.
“Tidak boleh waktu jeda tunggu sampai setengah jam atau satu jam. Minimal lima menit, itu harus. Apalagi saudara-saudara kita yang pulang kerja menunggu kendaraan umum, panas hujan semua jadi satu, kasihan mereka menderita untuk menunggu kendaraan umum,” jelasnya.
Jusuf juga mengatakan dirinya bakal membuat layanan transportasi umum 24 jam, agar tidak ada lagi pekerja yang pulang larut, tidak lagi merogoh kocek terlalu mahal.
“Kemudian kadang kala enggak dapat kendaraan umum harus pulang tengah malam membayar lebih mahal, membayar kendaraan umum yang lain,” ucapnya.
Selain itu, Jusuf juga mengaku bakal memangkas kesenjangan sosial yang terjadi di Jakarta.
Ia menilai, jika ingin mengadurkan ketertiban dan keamanan maka diperlukan kesejahteraan untuk masyarakat.
Baca Juga: Soal Surat Instruksi Nyagub Jakarta dari Golkar, Jusuf Hamka: Lebih Sreg jadi Rakyat Biasa
“Saya selalu bilang, kepada teman-teman kita pengusaha. Kalau dia mampu, radius 200-500 meter dari rumahnya tidak boleh ada orang lapar. Mereka harus interaksi dengan warga dan harus berpartisipasi karena warga yang kenyang, Kantibmas yang aman,” jelasnya.
Berita Terkait
-
Soal Surat Instruksi Nyagub Jakarta dari Golkar, Jusuf Hamka: Lebih Sreg jadi Rakyat Biasa
-
Berubah! Batal Diusung Golkar jadi Cawagub Kaesang di Jakarta, Jusuf Hamka: Innalillahi...
-
Ogah Kena PHP Masalah Pilkada, PKS Tantang NasDem Bikin Deadline: Jangan Ngambang Terus
-
Elektabilitas Ahok Buntuti Anies, PDIP Makin Pede Hadapi Pilkada Jakarta: Kejutan Padahal Belum Di-declare!
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024