Suara.com - Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut satu (1), Ridwan Kamil (RK) mengeklaim jika pertemuannya dengan Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, Raffi Ahmad tak terkait masalah politik. Dalihnya bertemu Raffi yang dijuluki Sultan Andara itu hanya untuk memberikan ucapan selamat atas jabatan baru yang diberikan Presiden Prabowo Subianto.
"Sebenarnya tidak ada kaitan terlalu ke sana (politik, red). Pertemuan siang ini, saya mau ucapkan selamat atas amanah baru dan juga melihat Lili (anak perempuan yang diadopsi Rafi Ahmad)," kata Ridwan Kamil dikutip dari Antara, Minggu (3/11/2024).
RK pun mengaku sudah lama mengenal dekat dengan Raffi Ahmad. Bahkan, RK mengaku sempat menjadi saksi nikah di pernikahan Rafi Ahmad dengan Nagita Slavina.
"Hubungan kami sedekat itu," kata dia.
RK pun mengaku berpesan kepada Raffi Ahmad setelah ditunjuk sebagai utusan khusus Prabowo. Sebab, menurutnya pekerjaan yang diemban Raffi Ahmad memang berat.
"Saya pesankan Rafi Ahmad memiliki jabatan yang berat, ngeri itu dan kalau kerjaan tak kelihatan, saya sebagai kakak tentu sedih," kata dia.
Ia mengatakan memberikan gagasan-gagasan yang mendasar saja kepada Raffi Ahmad dan untuk teknis nanti di lapangan saja.
Dirinya juga meminta Rafi Ahmad selalu amanah dalam menjalankan tugas negara dan sederhana.
Ridwan juga berpesan agar Rafi Ahmad mendorong generasi muda ini menjadi mesin negara, bukan beban negara.
"Menjadi golongan tangan di atas bukan tangan di bawah," katanya.
Sementara itu, Rafi Ahmad mengaku pertemuannya dengan RK murni sebagai kakak dan adik.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Pak Emil yang sudah mengajak makan siang bersama istri," kata dia.
Ia menjelaskan Ridwan Kamil bukan orang lain bagi dirinya karena sosok Kang Emil yang menjadi orang penting dalam pernikahan.
"Saya kenal Kang Emil sejak 10 tahun lalu dan hingga saat ini komunikasi kami berjalan dengan baik. Kang Emil ini orang baik dan hati saya untuk Pak Ridwan Kamil," kata dia.
Pemungutan suara Pilkada Jakarta 2024 akan diadakan pada 27 November 2024.
Pilkada DKI Jakarta kali ini diikuti pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dan paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel).
Berita Terkait
-
Prabowo Ultimatum Pejabat Doyan Pelesiran Alasan Studi Banding, Mahfud MD: Banyak Pegawai Kedubes RI Ngeluh, karena...
-
Koar-koar "Jangan Suka Nge-klaim Didukung Pak Prabowo dan Pak Jokowi", RK Sindir Siapa?
-
Gercep Sowan ke Solo usai Makan Padang Bareng Prabowo, Begini Curhatan RK Didukung Jokowi Lewat Relawan Projo
-
Ngeri! Sampai Korbannya Teriak Minta Ampun, Begini Reaksi Wapres Gibran soal Kasus OTK Serbu Kafe di Solo
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024