Suara.com - Generasi milenium, yang tumbuh di tengah masa resesi dan kondisi ekonomi sulit (1997an), ternyata memiliki kebiasaan menabung yang lebih disiplin dibanding generasi lainnya, yakni Generasi X ataupun bayi-boomers. Demikian hasil penelitian terbaru dari penyedia tabungan online, GE Capital Direct.
Penelitian itu menelisik lebih dari 2.000 penabung Inggris, dan menemukan bahwa anak usia 18-24 tahun menempatkan hampir sepertiga dari pendapatan bulanan mereka di tabungan.
Ini merupakan angka tertinggi dari semua kelompok umur, diikuti generasi usia 25-34 tahun yang menyimpan setidaknya seperlima dari gaji bulanan mereka. Sementara generasi X, (usia antara 45-54 tahun) hanya menyisihkan sepersepuluh dari pendapatan bulanan mereka.
Penelitian ini juga mengungkap, bahwa generasi milenium memiliki semangat penemuan dan petualangan yang tinggi. Anak usia 18-24 tahun tiga kali lebih mungkin untuk menjalankan pepatah milenium "Hidup hanya sekali" (YOLO) dan rajin menabung untuk bisa merasakan pengalaman hidup aspirasional.
Membeli rumah tetap menjadi agenda generasi ini, di mana 29 persen mengatakan mereka menabung untuk bisa membeli rumah.
Peneliti juga menemukan mereka yang berumur 25-34 tahun, lebih mengkhawatirkan masa depan karena mereka, karena merasa tidak memiliki cukup tabungan. Diduga ketidak-pastian ini membuat 42 persen generasi yang berusia 25-34 tahun memperlakukan tabungan seperti tagihan yang harus dibayar setiap bulan.
"Mereka bekerja keras, banyak menabung, dan menuai hasil dari kebiasaan menabung sejak dini. Meskipun mereka menabung lebih untuk mendapatkan pengalaman hidup, tetapi generasi milenium tetap tertarik untuk menginvestasikan uangnya di sektor properti," ujar Sheragh Beirne, CMO Retail Banking di GE Capital Inggris, mengomentari kondisi ini.
Beirne menambahkan, pentingnya generasi milenium untuk mempertimbangkan account yang menawarkan suku bunga yang menarik.
Soal kebiasaan menabung ini, para 'baby boomers' (55-64 tahun) adalah yang paling parah, di mana sepertiga dari mereka mengaku sama sekali tidak memiliki tabungan.
Sheragh menilai kelompok ini sebagai kelompok yang mendapatkan lonceng peringatan. Mereka, ujarnya, terjepit di antara anak-anak dan orang tua yang mulai menua.
"Trik untuk generasi ini adalah untuk mencari campuran rekening tabungan jangka pendek dan jangka panjang yang dapat memberikan buffer saat 'hari hujan' atau menyediakan dana untuk liburan yang layak," ujarnya. (femalefirst.co.uk)
Berita Terkait
-
Cuan Maksimal! 5 Jurus Jitu Investasi Emas Biar Tabungan Tidak Cuma Numpang Lewat
-
Jumlah Tabungan Ideal Untuk Usia 30 Tahun, 40 Tahun, dan 50 Tahun
-
Sambut Hari Pelanggan Nasional, Jangan Lewatkan Berbagai Promo Menarik dari Pegadaian
-
Investasi Aman, Pegadaian Mudahkan Masyarakat Wujudkan Rencana Masa Depan dengan Tabungan Emas
-
Ekonom Bank Mandiri: Tabungan di bawah Rp 100 Juta Terus Digerus, Masyarakat Tak Punya Penghasilan
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
-
Usai Dilantik, Menkeu Purbaya Langsung Tanya Gaji ke Sekjen: Waduh Turun!
-
Kritik Sosial Lewat Medsos: Malaka Project Jadi Ajak Gen Z Lebih Melek Politik
Terkini
-
5 Tips Memadukan Hoodie Pria agar Terlihat Rapi dan Stylish
-
Profil Ram Chandra Poudel, Presiden Nepal yang Mundur usai Badai Demo dan Kontroversi
-
Apa Itu Subak? Rahasia Orang Bali Merawat Air dan Tanah Tapi Tergerus Alih Fungsi Lahan
-
Dokter Tirta Soroti Gaya Ceplas-ceplos Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa: Jadi Lihat Diri Saya Versi Tua
-
Siapa Kisman Latumakulita? Tuduh Raffi Ahmad Gelapkan Pajak Ratusan Miliar
-
Diskon PLN 50 Persen September 2025 Sampai Kapan? Cek Jadwalnya agar Tak Ketinggalan
-
Berkaca dari Leony Vitria, Apakah Harta Warisan Dikenai Pajak? Ini Penjelasannya
-
Reuni Tipis-Tipis Anies Baswedan dan Mahfud MD, Bahas Apa?
-
5 Krim Malam dengan Formula Anti Aging, Bye Kerutan dan Flek Hitam!
-
Mantan Dubes RI Puji Gaya Bicara Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa, Optimis Bisa Selamatkan Ekonomi