Suara.com - Menteri Pariwisata (Menpar), Arief Yahya dan Menteri Hukum dan HAM (Menkumham), Yasonna Hamonangan Laoly membuat terobosan untuk mengembangkan pariwisata Indonesia. Keduanya berbagi data kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) yang masuk melalui semua pintu imigrasi di Indonesia.
Data yang dimaksud adalah jumlah kunjungan, asal negara, jenis kelamin, dan umur wisatawan. Semua informasi ini akan disimpan dalam server imigrasi dan akan digunakan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) untuk menentukan lokasi promosi.
“Ini adalah kolaborasi yang sangat maju dalam strategi mengembangkan pariwisata Indonesia,” sebut Arief di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Sementara itu, Yasonna mengatakan, data yang diinginkan menpar, yang tanpa nama dan nomor paspor, akan berperan penting untuk menentukan ke mana Kemenpar akan melakukan promosi.
“Data asal negara, umur, dan jenis kelamin akan penting untuk menentukan harus berpromosi ke mana, desain untuk usia berapa, dan hal-hal apa saja yang disukai oleh laki-laki dan perempuan,” kata mantan anggota DPR RI di Komisi II periode 2004-2009 ini.
Kedua menteri tersebut telah menandatangani perjanjian kerja sama (memorandum of understanding) mengenai Pemanfaatan Data Keimigrasian dalam rangka Akselerasi Pembangunan Kepariwisataan dan Perjanjian Kerja Sama perihal Dukungan Data Keimigrasian dalam rangka Akselerasi Pembangunan Kepariwisataan, di Jakarta, Selasa (19/07/2016).
Pada poin kedua menpar menjelaskan, Index Bisnis Environment Indonesia dinilai sangat memalukan, karena Indonesia berada di nomor 70 dari 141 negara. Berarti, pariwisata Indonesia kalah jauh dibandingkan Thailand, Malaysia, bahkan dengan Singapura.
Jumlah turis mancanegara di Indonesia tahun lalu hanya 10 juta orang, sementara Malaysia 27 juta orang dan Thailand 30 juta orang.
“Pendapatan devisa kita di sektor pariwisata hanya US$ 10 miliar, kalah jauh dengan Malaysia yang US$ 21 M, dan Thailand US$ 42 M,” beber Arief.
Padahal menurutnya, potensi destinasi wisata Indonesia jauh lebih bagus dan indah dibandingkan dengan negara tetangga. Artinya, ketika potensi besar tetapi hasilnya minimalis, pasti ada persoalan mendasar di sektor ini.
“Dan itu adalah regulasi. Aturan yang menjerat dan mengikat kitalah yang harus dibenahi. Jumlah peraturan di Tanah Air ada 42.000, dan banyak yang bertabrakan antar satu dengan lainnya,” ungkapnya.
Arief juga menyebut, petugas imigrasi adalah wajah depan Indonesia. Jika tampak wajahnya berseri, tersenyum dan ramah, maka seperti itulah persepsi wisman terhadap Indonesia. Begitu pun sebaliknya, jika tampak murung, seram dan tidak bersahabat, maka seperti itulah kesan pertama yang ditangkap oleh para wisatawan.
“Jadi, wajah Indonesia sangat tergantung oleh Dirjen Imigrasi, Pak Ronny Sompie,” kata Arief yang disambut senyum oleh Ronny Sompie, yang juga hadir dalam acara tersebut.
Patut Mencontoh Pariwisata Singapura
Poin ketiga, Arief juga menjelaskan soal bebas visa kunjungan (BVK). Menurutnya, ada beberapa hal yang patut dicontoh dari negara-negara tetangga, yang jumlah kunjungan wismannya tinggi.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Ramalan Shio Besok 22 Desember 2025, Siapa yang Paling Hoki di Awal Pekan?
-
5 Ide Kejutan dan Hadiah untuk Hari Ibu meski Merantau: Bermakna serta Penuh Cinta
-
5 Zodiak Diprediksi Banjir Rezeki di Tahun 2026, Keuangan Makin Lancar!
-
Darurat Polusi Udara: Bau Menyengat Rorotan Ancam Kesehatan Anak Sekolah, Apa Solusinya?
-
Cetak Sejarah di SEA Games 2025, Ini Sosok di Balik Prestasi Atlet Triathlon DKI
-
Tren Warna Rambut Terbaru: Gaya Personal Kini Jadi Andalan
-
Bolehkah Niat Puasa Rajab Sekaligus Puasa Senin Kamis Digabung? Cek Dulu Hukumnya
-
5 Pilihan Bedak Padat dengan Kandungan Niacinamide, Waterproof Tahan Lama
-
20 Kata-Kata Hari Ibu yang Menyentuh Hati, Ungkapan Cinta Tak Terbatas untuk Ibu
-
Mengintip Kemewahan Amankila Bali, Berapa Harga Menginap Per Malam?