Suara.com - Banyak yang bilang cinta tak butuh daftar instruksi ala buku manual seperti saat akan memasang komputer baru. Ikuti saja insting kamu.
Tetapi sering kali intuisi dan nafsu, membuat situasi yang tadinya romantis menjadi aneh. Misalnya saat akan berciuman, Anda telalu bersemangat dan alhasil bukannya bibir yang saling bertemu, tetapi gigi. Aneh dan tentu saja sakit, bukan?
Khusus soal ciuman ada beberapa penelitian ilmiah yang mungkin perlu kalian ketahui sehingga ketika saatnya tiba, kalian tak merusak suasana romantis sudah kamu bangun sejak pdkt.
Berikut 7 tips soal ciuman hasil penelitian para ilmuwan yang disarikan Time.com dari buku The Science of Kising: What Our Lips Are Telling Us karya Sheril Kirshenbaum.
1. Ini fundamental: kamu harus tahu bahwa ciuman penting bagi sebuah hubungan
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa frekuensi berciuman antara sepasang kekasih berbanding lurus dengan kepuasan dalam hubungan. Dengan kata lain, semakin sering berciuman maka tingkat kedekatan dalam hubungan juga semakin tinggi.
2. Ciuman yang buruk = putus!
Sebuah penelitian di biang psikologi baru-baru ini menunjukkan bahwa 59 persen lelaki dan 66 persen perempuan memutuskan untuk mengakhiri hubungan cinta mereka karena pasangan mereka tidak lihai dalam mencium.
3. Ciuman pertama lebih berkesan ketimbang seks pertama
Ya, penelitian yang dilakukan oleh John Bohannon dari Butler University menemukan bahwa rata-rata manusia mengingat 90 persen detil ciuman pertama dengan kekasihnya. Dalam studi yang melibatkan 500 orang diketahui bahwa sebagian besar responden mengaku lebih mengingat ciuman pertama ketimbang hubungan seks pertama.
4. Mengapa PSK tak mau mencium pelanggan mereka?
Dalam film "Pretty Woman" ada satu adegan yang menunjukkan bagaimana Julia Roberts, yang berperan sebagai perempuan pekerja seks komersial (PSK), menolak mencium pelangganya, yang diperankan oleh Richard Gere.
Ini adalah fakta dan lazim dalam salah satu profesi paling tua dalam sejarah peradaban manusia. Ilmuwan sosial Joanna Brewis dan Stephen Linstead dalam penelitian mereka menemukan bahwa PSK sering menolak mencium pelanggan mereka karena ciuman "membutuhkan gairah dan cinta yang sejati", bukan karena dorongan kebutuhan ekonomi.
5. Sering ciuman, usia lebih panjang
Lelaki yang rutin mencium istri mereka sebelum pergi bekerja hidup 5 tahun lebih lama mereka yang tidak. Mereka juga menghasilkan uang 20% sampai 30% lebih banyak dan lebih jarang mengalami kecelakaan mobil.
Kesimpulan di atas merupakan hasil sebuah penelitian selama 10 tahun di Jerman pada periode 1980an.
6. Mengapa manusia berciuman?
Menurut sebuah penelitian, dengan berciuman perempuan ingin mengetahui apakah seorang lelaki cocok menjadi teman hidupnya dalam jangka panjang. Saat berciuman perempuan akan memperhatikan kebersihan mulut, nafas, dan sensasi yang dihasilkan untuk memutuskan apakah seorang lelaki layak dijadikan kekasih.
Sementara bagi lelaki, ciuman hanya menjadi salah satu tahap sebelum menuju hubungan seks. Dibanding perempuan, lelaki lebih tertarik pada kontak fisik dan daya tarik wajah ketimbang sensasi yang ditimbulkan dari ciuman.
7. Bagaimana cara mengetahui jika seseorang ingin mencium kamu?
Ini bagian yang paling penting. Karena ini adalah momentum penentuan. Salah sedikit, semua suasana romantis bisa buyar dan berujung pada suasana kaku.
Menurut para ilmuwan, ciuman adalah soal keberanian untuk masuk ke ruang pribadi pasangan kamu dan melihat reaksinya. Ketika mencium seseorang, Anda harus sadar telah menerobos dalam ruang pribadinya. Untuk bisa sampai pada tahap ini, Anda harus yakin bahwa hubungan dan kepercayaan antara kalian sudah cukup kuat.
Menurut David D'Angelo, seorang pakar hubungan percintaan di Amerika Serikat, salah satu cara paling mudah bagi lelaki untuk memberi isyarat akan mencium adalah dengan menyibak rambut kekasihnya.
Dengan cara ini lelaki bisa melihat reaksi kekasihnya, jika dia menyukainya itu bisa berarti lampu hijau. Jika dia risih, pertimbangkan lagi langkah Anda.
Berita Terkait
-
Amanda Manopo Bagikan Foto Ciuman dengan Kenny Austin, Pakai Caption Provokatif
-
Profil Michael Notardonato, Aktor Pertama yang Cium Bibir Nirina Zubir di Film
-
Ciuman Pertama di Film, Nirina Zubir Puji Michael Notardonato: Untung Rajin Sikat Gigi
-
Pecah Telur! Nirina Zubir Lakoni Adegan Ciuman untuk Pertama Kali
-
Kepergok Ciuman di Jalan, Harry Styles Berkencan dengan Zoe Kravitz
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Siswi SMA Cetak Prestasi Nasional Lewat Riset Biolarvasida dari Limbah Dapur
-
Finansial Serba Digital: Praktis Buat Urban, Tantangan Buat Indonesia
-
Skin Booster Bakal Jadi Tren Perawatan Kulit Natural yang Paling Dicari
-
5 Ide Kado Hari Guru Nasional 2025, Sederhana tapi Berkesan
-
5 Cushion yang Bagus untuk Usia 40-an, Garis Halus dan Flek Hitam Tersamarkan
-
5 Cushion dengan SPF 50 untuk Aktivitas Outdoor, Lindungi dari Sinar UV
-
Program Penanaman 1.000 Pohon Gaharu Dorong Ekosistem Industri Berbasis Keberlanjutan
-
7 Rekomendasi Serum Retinol untuk Usia 50 Tahun, Samarkan Tanda Penuaan
-
7 Sunscreen untuk Flek Hitam Usia 70 Tahun ke Atas, Rawat Kulit Tipis
-
Bukan Hanya Tren: Indonesia Pimpin Gerakan 'Slow Fashion' Global di BRICS+ Fashion Summit Moskow