Suara.com - Jumlah turis asal Prancis yang berwisata ke Indonesia menduduki posisi atau peringkat kedua setelah Inggris, kata Kepala Kantor Pariwisata Nasional Indonesia di Paris (VITO) Eka Moncarre kepada Antara London, Jumat (13/1/2017).
Prancis, lanjut dia, berambisi bisa menjadi negara nomor satu di Eropa yang mengirimkan wisatawannya ke Indonesia. Hal itu setelah mengalami peningkatan keberangkatan pelancong dari Prancis ke Indonesia pada Januari-Oktober 2016, yakni sekitar 22,20 persen.
Sementara pada Juli-Agustus tahun lalu Prancis sempat mengalahkan Inggris (UK, red) dengan mengirimkan wisman tertinggi dari Eropa ke Indonesia, ujar Eka Moncarre.
Eka mengatakan Kantor VITO Prancis bekerja sama dengan FTI Voyages, salah satu lokal Tour Operator Prancis menggelar promosi besar-besaran yang dilakukan selama dua hari di Mulhouse, di daerah Alsace Prancis Timur.
"
Ini merupakan promosi pertama kali yang diadakan di daerah Alsace (Perbatasan Prancis dengan Swiss) dan merupakan daerah di Prancis yang mempunyai pendapatan (income) tertinggi yang penduduknya gemar melakukan perjalanan (travelling)," ujarnya.
Acara promosi pariwisata dilakukan selama dua hari diikuti sekitar 200 pengusaha industri pariwisata didiundang ke bioskop Kineapolis di Mulhouse untuk mengikuti acara presentasi Indonesia yang dilakukan VITO Prancis dan diakhiri pemutaran film Indonesia, ditutup dengan hidangan cocktail.
Selain itu Kantor Pariwisata Indonesia di Paris memberikan training destinasi ke 50 staff FTI Voyages di kantor pusat di Bale dan webinar training dengan agents FTI yang ada di seluruh Prancis. Selain itu juga digelar acara gala dinner di castle di daerah Alsace dengan mengundang 100 travel Agent (B2B) mengikuti presentasi Indonesia yang dibawakan VITO dan pemutaran film Indonesia diakhiri makan malam bersama.
Dengan membuat acara ini FTI Voyages berambisi meningkatkan target total "pax" ke Indonesia sekitar 1.000 orang pada 2017.
Acara promosi Indonesia dilaksanakan atas bantuan Kementerian Pariwisata yang memberikan dukungan marketing ke "wholesaler" Prancis untuk mempromosikan Indonesia, terutama mendatangkan lebih banyak wisman Prancis ke Indonesia, dengan memenuhi target 15 juta turis pada 2017.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
5 Rekomendasi Bedak Viva untuk Natalan di Gereja, Awet Seharian!
-
6 Rekomendasi Parfum Miniso Terbaik untuk Kado Natal
-
Food Street Baru di Aeon Pakuwon Mall Suguhkan Sushi Geprek dan Menu Spicy Fusion yang Bikin Nagih!
-
Fashion Paling Diburu untuk Liburan Akhir Tahun di Musim Hujan, Ada 2 Item Terlaris
-
Elegan di Ujung Tahun: Intip Jade Series Terbaru dari Merche yang Wajib Dimiliki!
-
5 Inspirasi OOTD Natal ala Shandy Aulia, Tampil Anggun dan Sophisticated
-
7 Rekomendasi Warna Lipstik yang Cocok Dipakai Natalan di Gereja
-
5 Parfum Pria Wangi Tahan Lama hingga 24 Jam, Cocok untuk Acara Natal
-
7 Moisturizer Terbaik untuk Flek Hitam Usia 60 Tahun ke Atas
-
5 Sheet Mask yang Instan Mencerahkan Wajah, Cocok Dipakai Sebelum Natal