Suara.com - Tak hanya dikenal dengan aneka pantai yang cantik, Belitung juga mengembangkan wisata berbasis ekologi seperti yang ada di Batu Mentas. Terletak di Desa Kelekak Datuk, Kecamatan Badau, Belitung Barat, Anda harus menempuh perjalanan selama kurang lebih 30 menit dari Kota Tanjung Pandan. Akses menuju tempat ini terbilang masih sangat sederhana. Sebagian masih dilapisi dengan tanah merah. Tetapi ketika Anda sampai di lokasi Anda akan takjub melihat keindahan alamnya.
Keunggulan wisata di Batu Mentas adalah konservasi salah satu hewan terlangka di dunia, yaitu Tarsius Bancanus Saltator ( sejenis kera kecil ekor panjang) atau Pelilean dalam Bahasa Belitung. Selain di Belitung, hewan ini hanya ada di Sulawesi dan Filipina. Itulah sebabnya, primata berukuran sangat mini ini tergolong hewan langka di dunia. Panjang tarsius sekitar 10 – 15 cm dengan berat tubuh tak lebih dari satu kilogram. Tarsius Belitung berukuran agak lebih besar dibanding jenis sama di Sulawesi dan Filipina. Jika Tarsius Sulawesi hidup di lubang pepohonan, Tarsius Belitung gemar menghabiskan hari-harinya di bawah kanopi daun. Tarsius Sulawesi berkomunikasi dengan suara atau aba-aba, sementara Tarsius Belitung lebih mengoptimalkan kemampuan telinga dalam mengolah gelombang ultrasonik. Keistimewaan lainnya yang membuat fauna ini sangat unik adalah mata dan tatapannya yang sangat melankolis.
Tarsius adalah hewan nokturnal atau hewan malam. Itulah sebabnya di siang hari hewan mungil ini cenderung tanpa aktivitas, hanya mengamati pengunjung Batu Mentas dalam diam dengan tatapan sendunya. Keistimewaan lainnya adalah kemampuan kepala tarsius yang bisa berputar hingga 270 derajat. Dengan kemampuan memutar ke kanan dan ke kiri 270 derajat ini, Tarsius lebih mudah mendeteksi keberadaan mangsanya. Jika Tarsius Filipina hidup berdasarkan keluarga inti pasangan dan anak-anak, Tarsius Belitung hanya hidup soliter bersama pasangannya. Tak salah jika hewan langka di Batu Mentas ini juga menjadi lambang kesetiaan bagi pasangan. Mereka akan segera menyapih anak-anak mereka setelah berusia enam bulan. Anak-anak tarsius yang telah mandiri akan mengembangkan teritori baru di habitat tarsius. Batasan teritori ditandai dengan air kencing yang baunya mirip dengan amoniak. Kemampuan Tarsius Belitung mengoptimalkan kekuatan ultrasonik juga bermanfaat untuk mempertahankan batas teritori ini. Mereka akan menyerang tarsius yang melanggar batas teritori dengan kemampuan mengembangkan gelombang ultrasonik ini.
Batu Mentas tak ingin hanya mengeksploitasi keunikan tarsius sebagai daya tarik wisata. Kelompok Peduli Lingkungan sebagai pengelola juga menyiapkan wahana bertualang di alam seperti river tubing hingga berbagai fasilitas outbond lainnya yang tentu akan menciptakan sensasi tersendiri.
Berita Terkait
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Mitos Lari yang Bikin Kamu Ragu? Daniel Mananta dan Dokter Tirta Bongkar Kebenarannya!
-
Terpopuler: Amanda Manopo Menikah Berapa Kali? Viral Pernikahan Gadis dengan Kakek 74 Tahun
-
Tren Keberlanjutan Merambah Dunia Ritel: Jakarta Premium Outlets Hadirkan For A Better Tomorrow
-
Ramalan 5 Shio Paling Hoki 11 November 2025, Catat Pesan Langit Ini!
-
Ramalan Zodiak 11 November: Aries Waspada Godaan Belanja Impulsif, Gemini Hindari Ambil Utang
-
Nina Nugroho Rayakan Kekuatan Perempuan Lewat Koleksi Silent Fire
-
Sosok Ramon Gauna Lugue Ayah Amanda Manopo, Bikin Haru saat Antarkan Putrinya Menikah
-
Profesi Francia Raisa Pendonor Ginjal Selena Gomez, Sahabat yang Sempat Jadi Asing
-
7 Pilihan Warna Cat Rumah Paling Awet: Timeless dan Elegan
-
Serius Tekuni Hobi Lari? Waktunya Beli Sepatu Carbon Plate, Ini 3 Rekomendasinya