Suara.com - Selain perempuan, lelaki juga harus menyadari usia tepat untuk menjadi seorang ayah. Ini merupakan hal yang sangat penting agar mereka dapat memiliki anak yang sehat.
Sebuah studi mengklaim, perempuan yang memiliki pasangan berusia di atas 40 tahun, umumnya membutuhkan waktu untuk hamil. Tapi, mereka yang memiliki pasangan berusia sekitar 25 tahun, dapat hamil lebih cepat hamil.
Ingin tahu lebih lanjut, sebenarnya di usia berapakah lelaki tepat memiliki anak?
Berikut, fakta lainnya seperti dilansir dari Boldsky:
Tingkat Testosteron
Begitu seseorang melewati usia 30 tahun, kadar testosteronnya terus menyusut 1 persen setiap tahunnya. Ini bahkan berpengaruh terhadap produksi sperma.
Kualitas Sperma
Setelah usia 35 tahun kualitas sperma lelaki mulai menurun. Selain itu, usia juga akan mempengaruhi motilitas (kemampuan bergerak) sperma.
Motilitas
Motilitas dan kesehatan sperma akan sempurna sebelum lelaki usia 25 tahun. Kualitasnya akan turun ke titik terendah setelah mereka berusia 55 tahun. Pada saat itu, lelaki mungkin akan kehilangan daya reproduksi mereka hampir sebesar 50 persen.
Kebiasaan Gaya Hidup
Terlepas dari usia, apa lagi yang bisa mempengaruhi kesehatan reproduksi lelaki? Jawabannya adalah gaya hidup. Kebiasaan seperti merokok, kurang makan makanan gizi, memakai celana terlalu ketat dan insomnia juga perlahan bisa memengaruhi tingkat kesuburan lelaki.
Usia yang Tepat
Berapakah usia yang tepat bagi seorang lelaki untuk menjadi seorang ayah? Meskipun usia antara 22 sampai 25 tahun itu baik, sebagian besar lelaki mungkin belum siap pada usia itu. Jadi, usia yang tepat secara kesehatan fisik dan mental yakni antara 28-30 tahun.
Remaja?
Sebaliknya, bila seorang lelaki terlalu muda, (sekitar 15-19 tahun) tubuhnya sedang mempersiapkan tahap awal produksi sperma. Pada usia ini, merka juga dapat bereproduksi dan memiliki anak. Jadi, tidak dianjurkan untuk bereproduksi di usia muda.
DNA
Setelah 30 tahun, tingkat testosteron di tubuh mulai menurun setiap tahunnya. Selain itu, mutasi dikatakan terjadi pada DNA setelah 35 tahun. Jadi lebih baik merencanakan memiliki anak-anak jauh sebelum usia itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
DRW Skincare Rayakan Satu Dekade dengan Hadirkan DRW Prime dan Komitmen Kebermanfaatan
-
Anti Boros, 5 Rekomendasi Cushion dengan Kemasan Refill Murah untuk Si Budget Terbatas
-
5 Rangkaian Skincare Murah untuk Remaja, dari Sabun Cuci Muka sampai Sunscreen
-
5 Contoh Doa Hari Guru Nasional 2025 untuk Upacara di Sekolah
-
7 Rekomendasi Lipstik Warna Soft untuk Guru, Tidak Mencolok di Sekolah
-
7 Fakta Menarik Fatima Bosch, Pemenang Miss Universe 2025 Asal Meksiko
-
5 Ucapan Hari Guru Islami yang Menyentuh Hati, Lengkap dengan Doanya
-
13 Tahun Pencarian, Peneliti Menangis Tersedu-sedu Menemukan Bunga Rafflesia Mekar di Hutan Sumatra
-
5 Sepatu Senam Murah untuk Ibu Rumah Tangga, Nyaman dan Stylish
-
15 Poster Hari Guru yang Bisa Diunduh Gratis, untuk Story Instagram dan WhatsApp