Suara.com - Kekayaan budaya Toraja tersaji dalam penutupan Lovely Desember 2018. Acara ini dilangsungkan di Plaza Toraja, Kabupaten Tana Toraja, Jumat (28/12/2018).
Penutupan Lovely Desember dibuka dengan sajian Tari Maranting yang dibawakan secara kolosal oleh puluhan penari. Harmonisasi manis tercipta. Semua begitu magis menghipnotis para pengunjung yang datang.
"Kekayaan budaya Toraja memang sudah tak diragukan. Kekayaan ini semakin melengkapi berbagai keunikan lainnya yang menjadi nilai jual lebih bagi pariwisata Toraja," ujar Menteri Pariwisata, Arief Yahya, Jumat (28/12/2018).
Eksotisme Toraja makin terlihat dengan tampilnya berbagai alat musik tradisional Toraja. Seperti Pa’pompang, Pa’tulali, Pa’pelle, Passuling, hingga Pa’geso-geso'. Semuanya mampu menghibur wisatawan.
Lovely Desember 2018 sendiri sudah berlangsung selama sebulan penuh. Berbagai atraksi digelar mulai gelaran keagamaan, seni, budaya, kuliner, dan sport tourism dirangkum menjadi satu kesatuan.
"Lovely Desember merupakan rangkuman kekayaan budaya Toraja yang eksotis. Meskipun tahun depan berubah nama saya berpesan untuk tetap menampilkan kekayaan budaya Toraja. Karena ini merupakan modal kuat untuk mendatangkan wisatawan. Pemilihan namanya pun harus sesuai mencerminkan kekayaan budaya Toraja," ujar Ketua CoE Kemenpar, Esthy Reko Astuti yang hadir dalam penutupan event tersebut.
Dalam sambutannya, Esthy kembali menegaskan komitmen Kemenpar untuk mendukung pariwisata Toraja. Terlebih Presiden Joko Wibowo telah berkomitmen untuk membangun aksesibilitas Toraja, sehingga wisatawan lebih mudah masuk ke Toraja.
Memang tak dapat dipungkiri, hingga saat ini aksesibiltas merupakan faktor penghambat perkembangan pariwisata Toraja. Pasalnya wisatawan harus menempuh 8 jam perjalanan dari Makassar. Meskipun juga saat ini Toraja juga dapat ditempuh lewat Palopo yang berjarak 2 jam perjalanan.
"Modal Toraja sudah kuat dengan akar budayanya yang mendunia. Tinggal aksesibilitasnya yang perlu di tingkatkan. Saya yakin jika Bandara Buntu Kunik sudah selesai pasti perkembangan pariwisata Toraja makin cepat. Karena atraksi serta amenitasnya sudah mumpuni. Dan Presiden Jokowi sudah berkomitmen untuk melakukan percepatan pembangunannya," terang Esthy yang juga Staf Ahli Bidang Multikultural Kemenpar itu.
Baca Juga: Sambut Wisman, 3 Event Bintan Masuk Calendar of Event Kemenpar 2019
Acara yang ditutup dengan perayaan Natal bersama itu juga dihadiri oleh Staf Ahli Menteri Kemaritim Bidang Ekonomi Maritim, Sugeng Santoso, Bupati Toraja, Nicodemus Biringkanae, Wakil Bupati Toraja, Victor Datuan Batara, Kadis Pariwisata Toraja, Rispita Napa, Kadis Pariwisata Provinsi Sulsel, Musaffar, serta Asisten I Gubernur Sulsel, Abdul Salim.
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Rahasia Kreasi Kopi Kekinian: Coconut Milk, Bahan Lokal yang Mengguncang Industri Minuman!
-
Tren Fesyen Wanita Karier 2025: Ini 5 Item Wajib Ada di Lemari
-
Eye Cream atau Moisturizer Dulu? Ini Urutannya untuk Skincare Malam
-
Berapa Biaya Sekolah di Orchid Park Secondary School seperti Gibran? Segini Kisarannya
-
8 Fakta Pernikahan Selena Gomez dan Benny Blanco, Ini Potret Intimate Wedding Mereka
-
Alasan Kakek Nenek Prabowo Subianto Dimakamkan di Belanda
-
Kurikulum Internasional dan Regulasi Nasional: Formula Baru Pendidikan Masa Depan
-
5.200 Pelari Gaungkan Semangat UMKM Indonesia, Sport dan Empowerment Jadi Satu
-
Wacana akan Jadi Ibukota Politik, Mengapa IKN Dibangun di Kalimantan Timur?
-
Siapa Ayah Prabowo Subianto? Silsilahnya Disorot usai Sang Presiden Ziarah Makam di Belanda