Mendaki Gunung Lewati Lembah, Ratusan Kerangka Manusia yang Kami Lihat

Suara.com - Pernahkah Anda mendengar tentang Danau Tengkorak?

Ditemukan di dasar lembah pegunungan bersalju, penampakan danau Roopkund atau yang lebih dikenal dengan nama Danau Tengkorak dijamin bisa bikin lutut lemas.

BACA JUGA: 

Nonton Pacuan Kuda, Kami Malah Disuguhi Pasangan yang Bercinta di Atap

Pengalaman Naik Kapal Pesiar, Pergoki Kru yang Sedang Bercinta

Di danau ini, nyaris ditemukan 200 tengkorak yang berada di dasar dan tepi danau. Seperti dikutip dari laman Atlas Obscura, danau itu sempat menjadi misteri saat ditemukan di tahun 1942 silam.

Ketika itu, Danau Tengkorak atau Skeleton Lake pertama ditemukan oleh seorang tentara Inggris.

Mengingat kondisi saat itu yang sedang berada di tengah perang, orang-orang pun berasumsi bahwa tengkorak tersebut adalah tengkorak tentara Jepang yang sedang berusaha melarikan diri lewat Himalaya.

Walau begitu, setelah dicek, diketahui bahwa tulang-tulang tersebut ternyata berumur lebih tua.

Baca Juga: Sadis, Kuda Disiksa di Tasikmalaya, Warganet Serukan Boikot Naik Andong !

Yang lebih mengerikan, beberapa tulang tengkorak bahkan masih ditempeli rambut dan terawetkan oleh udara dingin yang ada.

Sayangnya, penyebab tengkorak itu terdampar di dasar danau tetap belum diketahui.

BACA JUGA:

Mengenal Bisnis Persalinan Berkedok Traveling yang Gegerkan AS

Hasilkan Miliaran Rupiah, 5 Fakta Perburuan Sadis Lumba-lumba di Jepang

Beberapa teori bahkan mengatakan bahwa tengkorak itu berasal dari jasad orang-orang yang mati akibat epidemi, tanah longsor, dan ritual bunuh diri.

Butuh beberapa tahun sampai penyebab kematian orang-orang di dasar Danau Tengkorak itu akhirnya diketahui.

Siapa sangka, penyebab sesungguhnya ternyata bisa membuat merinding pendaki zaman sekarang.

Pasalnya, diketahui bahwa ratusan orang yang meninggal tersebut adalah sekelompok petualang dan penunjuk jalan mereka yang saat itu tengah mendaki pegunungan Himalaya.

Karena banyak tengkorak kepala yang rusak dan bengkok seperti dipukul, hujan es pun disimpulkan sebagai penyebab kematian.

BACA JUGA:

Taybeh, Bir Halal dari Palestina, Ini 4 Fakta yang harus Kamu Tahu

Air Mata Pun Dapat Membeku, Ini 4 Fakta Oymyakon, Desa Terdingin Sejagat

Ya, bukan karena ritual aneh atau hal-hal mistis lainnya, ratusan pendaki tersebut rupanya meninggal akibat terjebak badai dan hujan es saat mendaki.

Diprediksi pula bahwa ukuran bola es yang saat itu jatuh menghantam memiliki diameter mencapai 23 sentimeter.

GuideKu.com/Amertiya Saraswati