Suara.com - Sejarah mencatat peristiwa kemacetan total selama 20 jam lebih di pintu tol keluar Brebes pada musim mudik 2016. Akibat peristiwa tersebut, 12 orang pemudik meninggal dunia akibat kelelahan, dan didominasi oleh lansia.
Nah, agar kejadian serupa tidak terjadi lagi, berikut beberapa hal yang harus diperhatikan ketika Anda mudik bersama lansia.
Hal yang mesti diingat, kondisi fisik lansia tak lagi sebugar orang-orang berusia muda. Hal tersebut membuat mereka membutuhkan perhatian khusus sebelum melakukan perjalanan panjang.
Dokter spesialis penyakit dalam konsultan geriatri RS Pondok Indah – Bintaro Jaya, Dr. dr. Purwita Wijaya Laksmi, Sp. PD-KGER, menjelaskan bahwa saat mudik bersama lansia, pastikan buat semuanya lebih santai.
"Melakukan perjalanan mudik bersama lansia tidak boleh terburu-buru, kitalah yang harus mengikuti ritme mereka. Pertimbangkan membawa care giver atau pelaku rawat lansia apabila kita membutuhkan tenaga tambahan untuk merawat dan mendampingi orangtua atau sanak saudara yang telah sepuh selama di perjalanan," katanya.
Kondisi fisik yang tak sebugar dulu juga membuat lansia rentan terkena penyakit atau mengalami keletihan di perjalanan. Oleh karena itu, kata Purwita, susun rencana yang mencakup kapan dan di mana tempat untuk transit dan beristirahat, termasuk keberadaan fasilitas tempat makan, toilet, dan penginapan yang ramah lansia, serta informasi lokasi fasilitas kesehatan di rute perjalanan yang dilewati.
"Selain itu, duduk lama selama perjalanan dapat meningkatkan risiko timbulnya gumpalan di dalam pembuluh darah balik atau trombosis vena dalam yang dapat bersifat fatal. Jadi, ingatkan orangtua atau para sesepuh untuk secara berkala menggerakkan kedua sendi pergelangan kaki," tambah Purwita.
Jika memungkinkan dan jika sesuai dengan kemampuan lansia serta moda transportasi yang dipilih, coba dampingi mereka untuk melakukan peregangan tubuh, berdiri dan berjalan setiap beberapa jam sekali agar sirkulasi darah tetap lancar dan sendi-sendi tak menjadi kaku.
"Jangan lupa ajak orangtua kita berkonsultasi ke dokter sebelum mudik dan persiapkan obat-obatan rutin yang harus mereka konsumsi selama di perjalanan, serta alat bantu dan alat kesehatan penunjang lainnya. Perhatikan dosis dan frekuensi obat, serta cara penyimpanan obat yang baik dan benar. Boleh juga membawa dosis obat-obatan rutin lebih banyak dibandingkan lamanya perjalanan yang direncanakan. Hal ini untuk mengantisipasi apabila ternyata mereka ingin tinggal lebih lama di kampung halaman," tutupnya.
Baca Juga: Mudik ke Sumatera? Ini Jadwal Sistem Ganjil Genap Penyeberangan Feri
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
Terkini
-
Pevita Pearce Pancarkan Aura Kebebasan dengan Koleksi SAYA 'Solara' dan Rambut Berkilau di JFW 2026!
-
Maudy Ayunda Bikin JFW 2026 Meleleh! Ini Rahasia Senyumnya yang Bikin Semua Terpukau
-
Terpopuler: Anak Purbaya Viral Sindir Gibran hingga 4 Bansos Cair November 2025
-
6 Shio Paling Beruntung 3 November 2025: Rezeki Melimpah, Keuangan Lancar
-
5 Rekomendasi Lip Balm Terbaik yang Bisa Mencerahkan Bibir Jadi Pink
-
5 Fakta Unik Keraton Solo: Berdiri Sejak Kapan?
-
7 Facial Wash Mengandung Niacinamide dan Salicylic Acid untuk Kulit Cerah Bebas Jerawat
-
5 Produk Viva yang Ampuh Hilangkan Bekas Jerawat, Harga Mulai Rp6 Ribu Saja
-
3 Rekomendasi Lipstik Viva dan Pilihan Warna Terbaiknya, Mulai Rp14 Ribu
-
5 Fakta Ompreng 'Palsu' MBG: Diduga Tidak Halal dan Pakai Bahan Berbahaya!