Suara.com - Nama Morgan Simianer semakin dikenal publik semenjak berperan sebagai seorang cheerleader dalam serial Netflix berjudul 'Cheer'.
Wanita 22 tahun ini ternyata mempunyai kisah hidup yang cukup pahit di masa lalunya. Dilansir dari laman Vogue, ia menceritakan masa kecilnya yang bisa dibilang cukup menyedihkan.
Morgan mengaku jika dirinya ditinggal oleh ibu kandungnya ketika kecil. Ia pun menganggap coach Monica Aldama menjadi ibu pengganti. Hal tersebut juga membuat penonton tersentuh hatinya.
"Tidak semua orang di dunia punya figur ibu yang kuat dalam hidup mereka, itulah mengapa banyak orang mengagumi hubungan kami," kata Morgan.
"Aku sangat mengidolakannya, Monica telah mengubah hidupku dalam banyak cara dan benar-benar menolongku menjadi versi terbaik dari diriku," ungkapnya.
Diketahui bahwa Morgan dirawat oleh kakek dan neneknya yang berhasil memenangkan hak asuh atas dirinya di tahun 2014.
Sebelumnya, ia dan kakak lelakinya tinggal di sebuah mobil trailer setelah ditinggalkan oleh orang tua mereka. Diceritakan, jika ibu Morgan langsung menghilang ketika ia lahir.
Di sisi lain, ayahnya menikah lagi dan memiliki tiga anak lainnya. Disebutkan, hubungan Morgan dengan ayahnya juga tidak terlalu baik.
Setelah itu, ia dan kakaknya diberikan sebuah mobil trailer sebagai tempat tinggal. Mereka berdua tinggal di sana hingga kakeknya mulai turun tangan.
Baca Juga: Hari Kanker Sedunia 2020, Wanita Perlu Awas pada Perubahan Tubuh
Morgan mulai fokus pada olahraga cheerleading ketika diasuh kakeknya. Kini ia tampil dalam docuseries 'Cheer'.
Serial ini cukup populer di kalangan penonton muda Netflix karena mengungkap realita seorang cheerleader.
Serial ini mengungkap tekanan sebagai seorang penari sorak yang tak diketahui orang. "Aku merasa seperti aku tidak pernah cukup baik untuk orang-orang," kata Morgan.
"Orang selalu bilang mereka pikir aku kaya dan hidupku sempurna karena media sosial tapi kenyataannya, ketika kecil, aku tidak memiliki itu," lanjutnya.
"Bahkan, aku tidak terlalu punya banyak teman dekat ketika kecil," ungkap Morgan.
"Aku mulai punya teman ketika masuk dunia olahraga dan cheer. Itu saja," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
Terkini
-
4 Sunscreen Korea untuk Mencerahkan Wajah Kusam, Bisa Samarkan Flek Hitam
-
Arti lagu APT Rose BLACKPINK dan Bruno Mars, Berhasil Borong 3 Nominasi Grammy Awards 2026
-
Heboh Gus Elham Cium Anak Kecil, Ini Hukum Mencium Anak yang Bukan Muhrim Menurut Islam
-
7 Body Mist dengan Wangi Paling Tahan Lama untuk Anak Sekolah, Harga Mulai Rp20 Ribuan
-
5 Moisturizer Terbaik untuk Kulit Kering dan Mencerahkan, Bye Wajah Kusam!
-
7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
-
Parfum Dupe Apakah Sama dengan Parfum KW? Ini 5 Pilihan yang Murah dan Wanginya Mewah
-
5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung Panthenol untuk Perbaiki Skin Barrier Usia 40 Tahun ke Atas
-
Google Doodle Hari Ayah 2025, Simbol Cinta dan Peran Ayah dalam Tumbuh Kembang Anak
-
25 Ucapan Hari Ayah untuk Suami yang Menyentuh Hati dan Penuh Makna